Tanjungpandan, Belitung (ANTARA) - Wakil Bupati Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Syamsir meninjau dua lokasi destinasi wisata yang ramai dikunjungi masyarakat dalam rangka libur Idul Fitri 1446 Hijriah yakni pantai Tanjung Tinggi dan pantai Tanjung Kelayang di Kecamatan Sijuk.
"Hari ini saya mengunjungi dua destinasi wisata yang selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat di momentum Idul Fitri 1446 Hijriah," katanya di Tanjungpandan, Sabtu.
Menurut dia, kunjungi ini dilakukan guna memastikan kebersihan, kesiapan fasilitas, dan kenyamanan dua destinasi wisata tersebut bagi masyarakat atau wisatawan yang berkunjung.
"Kami minta dalam dua hari ini wisatawan atau warga yang berkunjung ke dua destinasi wisata tersebut dapat diberikan pelayanan yang terbaik," ujarnya.
Syamsir menilai destinasi wisata pantai Tanjung Kelayang sudah bagus tinggal ke depannya perlu dilakukan pembenahan fasilitas.
Sedangkan untuk destinasi wisata pantai Tanjung Tinggi, lanjut dia, memang perlu beberapa evaluasi dan pembenahan.
Dirinya juga telah menindaklanjuti soal laporan mengenai pungutan tiket masuk di pantai Tanjung Tinggi yang sempat viral dan ramai menjadi pembahasan di media sosial.
"Sudah kami tindak lanjuti dan panitia yang terlibat harus terdeteksi nama-namanya," kata dia.
Selain itu, Syamsir juga meminta pihak pengelola menyiapkan petugas kebersihan dan petugas parkir yang berpakaian pantas dan rapi di kawasan wisata pantai Tanjung Tinggi.
"Untuk toilet umum harus bersih dan sampah-sampah juga kami minta agar dibersihkan," ujarnya.
Syamsir menambahkan, pemerintah daerah akan segera mengumpulkan para pedagang di lokasi pantai Tanjung Tinggi guna meminta masukan dan keinginan mereka ke depannya.
"Kami akan duduk bersama dengan pihak PT. Ranati bersama memikirkan dan membangun wilayah Tanjung Tinggi untuk mendukung program pariwisata di Belitung," katanya.
Syamsir menegaskan, kejadian soal pungutan tiket masuk di destinasi wisata pantai Tanjung Tinggi akan segera dievaluasi bersama-sama.
"Intinya ke depan akan kita evaluasi agar tidak saling memberatkan," ujarnya.