Tanjungpandan, Belitung (ANTARA) - Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Tenaga Kerja (DKUKMPTK) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat jumlah stok beras yang tersedia di tingkat distributor daerah itu pada awal Juni mencapai sebanyak 2.326 ton.
"Kami mencatat jumlah stok beras yang tersedia di tingkat distributor awal Juni sebanyak 2.326 ton," kata Kepala Bidang Usaha Perdagangan DKUKMPTK Belitung, Hamzah di Tanjungpandan, Senin.
Menurut dia, stok beras di tingkat distributor daerah itu awalnya sebanyak 2.557 ton, kemudian pihak distributor melakukan pengadaan sebanyak 358 ton dan penyaluran beras sebanyak 589 ton.
"Sehingga stok akhir beras di tingkat distributor tersedia sebanyak 2.326 ton," ujarnya.
Ia mengatakan, stok beras ini cukup guna memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah itu menjelang perayaan Idul Adha 1446 Hijriah.
"Bahkan ketahanan stok cukup untuk tiga bulan mendatang," katanya.
Selain itu, lanjut dia, stok bahan kebutuhan pokok lainnya seperti gula pasir sebanyak 359 ton, terigu 71,48 ton, minyak goreng 88 ton, tepung sagu 64 ton.
Selanjutnya garam 2,5 ton, kacang kedelai 80 ton, kacang tanah 14 ton, dan kacang hijau tujuh ton," ujarnya.
Hamzah memastikan stok bahan pokok yang tersedia di tingkat distributor cukup memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Sehingga kami imbau masyarakat agar tidak panik dalam berbelanja karena stok tersedia dan cukup memenuhi kebutuhan masyarakat," katanya.
