Pangkalpinang (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang memastikan pelaksanaan sistem penerimaan murid baru (SPMB) jenjang SD dan SMP masih berjalan meski ada beberapa kendala.
"Tahapan SPMB di Kota Pangkalpinang saat ini untuk SD masih tahap daftar ulang bagi siswa yang diterima secara online. Sedangkan SMP masih ditahap analisa data, berapa jumlah Anak yang bisa diterima di SMP negeri," kata Ketua Tim Kerja dan Pendidikan Karakter Dindikbud Kota Pangkalpinang, AlcHatas Cahyadi di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan saat ini Dinas Pendidikan juga sedang memproses pengaduan masyarakat yang mana saat ini masih banyak Anak-anak yang belum mendaftar sekolah, baik di jenjang SD maupun SMP sehingga sedang dilakukan proses distribusinya.
"Untuk kuota yang lebih akan di arahkan ke sekolah yang masih kurang kuota, dan Anak-anak yang belum mendaftar akan didistribusikan ke SD Negeri yang kuotanya masih tersedia," ujarnya.
Sedangkan jenjang SMP masih proses analisa data atau jumlah Anak yang belum di terima di SMP negeri dan yang tidak bisa ke sekolah swasta dengan alasan pembiayaan.
"Kami sedang menganalisanya, menghitung ketersediaan dan penambahan siswa per rombel, agar nanti bisa di usulkan ke kementerian dasar dan menengah. Hasilnya kita menunggu dari kementerian," terang Alchatas.
Menurut Alchatas saat ini kendala-kendala dalam proses SPMB masih sama seperti di kabupaten lain yang ada di Bangka Belitung sehingga Dindikbud Kota Pangkalpinang juga masih menunggu hasil dari kabupaten lainnya, karena BPMP Babel juga ingin laporan lengkap dari 7 kabupaten kota.
"Semua masih proses, dan tahapan analisa ini berdasarkan data yang valid bukan tembak-tembakan," tutup Alchatas.
