Manggar, Belitung Timur (ANTARA) - Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten, meminta para kepala desa untuk optimistis dalam menjalankan program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) yang merupakan program strategis pemerintah pusat guna memperkuat kemandirian ekonomi desa.
“Sederhana saja, semua sudah ada tatanan. Kita kerjakan dulu, hilangkan prasangka buruk, jangan mudah mengeluh,” kata Kamarudin saat membuka Rapat Koordinasi KDMP di Sekretariat Daerah Beltim, Rabu (24/9).
Ia menegaskan KDMP merupakan program prioritas Presiden RI Prabowo Subianto sebagaimana tertuang dalam Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang percepatan pembentukan dan penguatan KDMP.
“Presiden kalau sudah buat program tidak main-main. Pasti KDMP ini yang terbaik untuk masyarakat,” ujarnya menambahkan.
Bupati menyampaikan pemerintah pusat maupun daerah akan memberikan pendampingan penuh, baik melalui dinas teknis, inspektorat, maupun kejaksaan, agar pelaksanaan KDMP benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat desa.
“Kami tidak tinggal diam. Pemerintah daerah terus berkoordinasi dan berkomunikasi dengan kementerian,” katanya.
Sebelumnya, sejumlah kepala desa menyampaikan kerisauan terhadap kemampuan koperasi dalam melunasi pinjaman modal. Mereka khawatir penggunaan 30 persen dari pagu Dana Desa sebagai jaminan terakhir akan menghambat pembangunan jika KDMP gagal membayar pinjaman.
Rakor KDMP di Beltim turut dihadiri ketua KDMP se-kabupaten, pimpinan perbankan Himbara, Bulog, PT Pupuk Indonesia, serta Pertamina Patra Niaga.
Bupati Beltim minta kades optimistis jalankan program KDMP
Rabu, 24 September 2025 21:09 WIB
