Bogor (Antaranews Babel) - Sebanyak 30 warga mengalami luka-luka akibat
jembatan gantung putus di lokasi penangkaran rusa Cariu di Desa
Sirnarasa, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin.
Kapolsek Tanjungsari, Iptu Muhaimin mengatakan peristiwa diketahui
terjadi sekitar pukul 15.15 WIB, korban luka-luka merupakan pengunjung
wisata penangkaran rusa Cariu yang dikelola oleh Perhutani.
"Kata yang kami himpun sementara total korban luka-luka ada 30
orang, lima orang di antaranya mengalami luka berat sisanya luka
ringan," katanya.
Belum diketahui penyebab putusnya jembatan gantung tersebut, dugaan
sementara karen sudah tua. Jembatan terbuat dari bambu diikat dengan
tali kawat, semi permanen, seperti kebanyakan jembatan yang ada di
masyarakat.
Diduga jembatan tidak mampu menahan beban, karena warga menyebrang
beramai-ramai, sehingga putus, korban berjatuhan ke Sungai Cipamingkis.
Lima yang orang luka berat mengalami patah tulang dan benturan batu yang
ada di sungai.
"Sisanya luka lecet-lecet," kata Muhaimin.
Ia mengatakan seluruh korban jembatan putus telah dievakuasi jajaran
Polsek Tanjungsari bersama Muspika, camat dan Satpol PP. Korban luka
berat dibawa ke rumah sakit terdekat dan luka ringan ke Puskesmas
Tanjungsari.
Hingga berita ini diturunkan, saat ini sembilan orang yang luka
ringan masih dirawat di puskesmas, dan lima luka berat dirawat di rumah
sakit. Total ada 14 orang, sisanya sudah pulang ke rumahnya setelah
mendapatkan perawatan medis.
"Sebenarnya ada juga tiga orang yang datang ke puskesmas juga luka
lecet, tapi mereka tidak melapor setelah berobat mereka pulang,"
katanya.
Di antara para korban terdiri atas 16 laki-laki dewasa, 10 perempuan, dan empat anak-anak usia lima dan enam tahun.
Jembatan bambu tersebut menghubungkan Desa Sirnasari dengan Desa
Buarajaya yakni lahan Perhutani yang terdapat penangkaran rusa. Jembatan
membentang sepanjang 44 meter dengan lebar satu meter, tinggi kurang
lebih 2,5 meter dari atas sungai. Lokasi tersebut menjadi objek wisata
penangkaran rusa yang sering didatangi oleh warga.
Warga yang menjadi korban jembatan putus berasal dari Bogor, Bekasi, Karawang dan Tangerang.
Jembatan gantung putus lukai 30 warga
Senin, 1 Januari 2018 20:42 WIB