Pangkalpinang (Antaranews Babel) - PT Timah Tbk menyalurkan bantuan dana Program Bina Lingkungan sebesar Rp499,465 juta sebagai komitmen perusahaan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia masyarakat di lingkungan operasional perusahaan tambang tersebut.
"Kita terus berupaya meningkatkan dukungan terhadap pendidikan, kesehatan, olah raga dan kerohanian masyarakat," kata Direktur Operasi Produksi PT Timah Tbk Alwin Albar saat penyaluran program kemitraan dan bantuan bina lingkungan triwulan 1 2018 di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menjelaskan, bantuan program Bina Lingkungannya Rp499.465 juta triwulan I 2018 diantaranya pembangunan Masjid Abu Halim sebesar Rp20 juta, Masjid Al Taqwa Rp20 juta, Pondok Pesantrena Hidayatullah Rp100 juta, Mushala Amalia Rp18 juta dan Baitul Hikmah Rp30 juta.
Pembangunan Masjid Al Khoirot sebesar Rp25 juta, Masjid Jami Nurul Ihsan Rp20 juta, Mushala Ainun Madi Rp25 juta, Masjid Baitul Muslim Rp20 juta dan Masjid Darussalam Rp21.700.000.
Selanjutnya bantuan pembangunan Gereja Huria Kristen Indonesia Rp10 juta, Klenteng Kiuw Liung Tang Rp20 juta, bantuan pengadaan sarana prasarana Kantor Ganesha Babel Foundation Rp30 juta, PAUD Ananda Rp11.900.000, bantuan rumah layak huni kepada Mustar Rp62.892.000.
"Kami juga memberikan bantuan biaya pendidikan kepada siswa berprestasi kurang mampu dan biaya pengobatan kepada masyarakat miskin," katanya.
Ia berharap dengan adanya bantuan ini diharapkan tidak hanya dapat meningkatkan sumber daya manusia, tetapi juga mendorong percepatan perekonomian masyarakat di daerah ini.
Kabid Humas PT Timah Tbk, Anggi Siahaan mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen perusahaan dalam mendukung geliat ekonomi masyarakat khususnya pada sektor usaha.
"Perusahaan terus memaksimalkan penyaluran program kemitraan ini dengan pelaksanaan per triwulan dan diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan peluang ini sebaik-baiknya sehingga usaha dapat bergerak maju dan menjadi referensi bagi masyarakat usaha yang lain," katanya.