Muntok, Babel (Antaranews Babel) - Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggencarkan sosialisasi pelaksanaan Pemilu 2019 sebagai upaya meningkatkan partisipasi pemilih.
"Sosialisasi dilakukan sebagai bentuk nyata peran serta kami dalam meningkatkan partisipasi agar memenuhi target lebih dari 75 persen dalam pesta demokrasi yang akan digelar pada 17 April 2019 tersebut," kata anggota Bawaslu Kabupaten Bangka Barat, Ekariva Anas di Muntok, Selasa.
Berdasarkan pemantauan di lapangan, sampai saat ini masih banyak warga yang belum mengetahui waktu pelaksanaan pencoblosan Pemilu 2019.
"Kondisi itu cukup memprihatinkan sehingga perlu peran serta seluruh pihak, terutama penyelenggara dan peserta untuk bersama-sama menyosialisasikan kepemiluan," katanya.
Selain memberikan sosialisasi pelaksanaan pemilu, pihaknya juga menyosialisasikan pola pengawasan yang bisa dilakukan warga atau para pemilih jika ditemukan adanya dugaan pelanggaran dalam tiap tahapan pemilu.
Peran aktif masyarakat dalam pengawasan dibutuhkan agar pemilu bisa berjalan demokratis dan bermartabat sesuai aturan yang berlaku.
"Jika ditemukan adanya dugaan pelanggaran, kami harapkan masyarakat segera melaporkan ke petugas panwascam atau petugas di desa masing-masing agar bisa segera ditindaklanjuti sebelum masa tenggang berakhir," katanya.
Dalam sosialisasi Bawaslu Kabupaten Bangka Barat menargetkan dalam tiga bulan ini bisa masuk ke seluruh dusun di daerah itu.
"Tahun lalu kami sudah sosialisasi ke seluruh desa, kami targetkan dalam sisa waktu yang ada mampu sosialisasi di seluruh dusun," katanya.