Perumda Tirta Bangka Provinis Kepulauan Bangka Belitung menggandeng Badan Usaha Milik desa (BUMDes) untuk mengelola bisnis sistem penyediaan air minum (SPAM) disejumlah desa di daerah itu.
Direktur Perumda Tirta Bangka, Suhendra di Sungailiat, Jumat mengatakan, dilibatkan peran BUMDes dalam mengelola bisnis SPAM sebagai upaya strategi perusahaan mempermudah akses layanan air minum kepada pelanggan sekaligus mengoptimalkan pendapatan perusahaan.
"Kami mengelola SPAM di lima kecamatan dengan mengandeng pihak BUMDes setelah saranan penyedia air minum tersebut dihibahkan ke perusahaan dari pemerintah pusat," jelasnya.
Perumda Tirta Bangka dengan status perusahaan yang sehat karena dinilai mandiri atau tidak mendapat penyertaan modal dari pemerintah daerah kata dia, pihanya terus mengembangkan "ekspansi" bisnis seperti yang sudah diluncurkan layanan air mineral dengan kualitas bersertifikasi halal dan sehat.
"Pola kerja sama dengan BUMDes, menerapkan sistem bagi hasil dari laba bersih sehingga dianggap tidak merugikan kedua belah pihak," katanya.
Selain kerja sama pengelolaan SPAM kata Suhendra, pengembangan kerja sama air isi ulang juga lagi dalam proses penjajakan dengan Camat Bakam.
"Saat ini kami menfokuskan mendalaman sumber air baku di Kecamatan Pemali yang kedepannya mampu meningkatan volume produksi air bersih ke pelanggan," kata Suhendra.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
Direktur Perumda Tirta Bangka, Suhendra di Sungailiat, Jumat mengatakan, dilibatkan peran BUMDes dalam mengelola bisnis SPAM sebagai upaya strategi perusahaan mempermudah akses layanan air minum kepada pelanggan sekaligus mengoptimalkan pendapatan perusahaan.
"Kami mengelola SPAM di lima kecamatan dengan mengandeng pihak BUMDes setelah saranan penyedia air minum tersebut dihibahkan ke perusahaan dari pemerintah pusat," jelasnya.
Perumda Tirta Bangka dengan status perusahaan yang sehat karena dinilai mandiri atau tidak mendapat penyertaan modal dari pemerintah daerah kata dia, pihanya terus mengembangkan "ekspansi" bisnis seperti yang sudah diluncurkan layanan air mineral dengan kualitas bersertifikasi halal dan sehat.
"Pola kerja sama dengan BUMDes, menerapkan sistem bagi hasil dari laba bersih sehingga dianggap tidak merugikan kedua belah pihak," katanya.
Selain kerja sama pengelolaan SPAM kata Suhendra, pengembangan kerja sama air isi ulang juga lagi dalam proses penjajakan dengan Camat Bakam.
"Saat ini kami menfokuskan mendalaman sumber air baku di Kecamatan Pemali yang kedepannya mampu meningkatan volume produksi air bersih ke pelanggan," kata Suhendra.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021