Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Cabang Pangkalpinang melanjutkan kerja sama dalam memberikan perlindungan sosial kepada para pekerja di daerah itu.
"Kerja sama ini sudah kita laksanakan pada tahun lalu dan ternyata banyak manfaatnya, untuk itu pada tahun ini kita lanjutkan dan ada kemungkinan cakupan peserta diperluas," kata Bupati Bangka Barat Sukirman di Mentok, Selasa.
Menurut dia, program jaminan sosial memberikan manfaat dalam melindungi tenaga kerja, terutama kepada para pegawai non-PNS atau pegawai honorer.
Pada tahun lalu, dari kerja sama yang sudah dijalin antara pemkab dengan BPJS berhasil memberikan perlindungan jaminan sosial kecelakaan kerja kepada 26.540 orang, dengan jumlah penyaluran santunan sebesar Rp18,88 miliar kepada penerima manfaat.
"Kami mengimbau kepada para tenaga kerja yang belum terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan agar dapat ikut serta seperti yang sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu untuk para pedagang pasar se-Bangka Barat," katanya.
Untuk tahun ini, kata dia, Pemkab telah melakukan komunikasi dengan DPRD dan pemangku kepentingan lain untuk meningkatkan cakupan peserta BPJS Ketenagakerjaan, yaitu kepada perangkat desa, pengurus Rt dan RW dengan iuran 16.800 per bulan.
"Kerja sama ini baik dan akan lebih baik BPJS Ketenagakerjaan dapat menyosialisasikan manfaat perlindungan ini," katanya.
Salah satu contoh manfaat menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, beberapa waktu lalu salah satu pekerja kontrak di Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bangka Barat mengalami kecelakaan kerja pada saat memasang kabel jaringan, terpeleset dari tangga yang mengakibatkan paha kiri patah dan harus menjalani operasi. seluruh klaim biaya murni ditanggung BPJS Ketenagakerjaan.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pangkalpinang, Agus Theodorus Parulian Marpaung memberikan apresiasi kepada Pemkab bangka Barat atas kerja sama yang sudah terjalin dengan baik selama ini.
"Kami merasa bangga atas kepercayaan yang sudah diberikan dan akan terus memberikan pelayanan terbaik dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Kerja sama ini sudah kita laksanakan pada tahun lalu dan ternyata banyak manfaatnya, untuk itu pada tahun ini kita lanjutkan dan ada kemungkinan cakupan peserta diperluas," kata Bupati Bangka Barat Sukirman di Mentok, Selasa.
Menurut dia, program jaminan sosial memberikan manfaat dalam melindungi tenaga kerja, terutama kepada para pegawai non-PNS atau pegawai honorer.
Pada tahun lalu, dari kerja sama yang sudah dijalin antara pemkab dengan BPJS berhasil memberikan perlindungan jaminan sosial kecelakaan kerja kepada 26.540 orang, dengan jumlah penyaluran santunan sebesar Rp18,88 miliar kepada penerima manfaat.
"Kami mengimbau kepada para tenaga kerja yang belum terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan agar dapat ikut serta seperti yang sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu untuk para pedagang pasar se-Bangka Barat," katanya.
Untuk tahun ini, kata dia, Pemkab telah melakukan komunikasi dengan DPRD dan pemangku kepentingan lain untuk meningkatkan cakupan peserta BPJS Ketenagakerjaan, yaitu kepada perangkat desa, pengurus Rt dan RW dengan iuran 16.800 per bulan.
"Kerja sama ini baik dan akan lebih baik BPJS Ketenagakerjaan dapat menyosialisasikan manfaat perlindungan ini," katanya.
Salah satu contoh manfaat menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, beberapa waktu lalu salah satu pekerja kontrak di Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bangka Barat mengalami kecelakaan kerja pada saat memasang kabel jaringan, terpeleset dari tangga yang mengakibatkan paha kiri patah dan harus menjalani operasi. seluruh klaim biaya murni ditanggung BPJS Ketenagakerjaan.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pangkalpinang, Agus Theodorus Parulian Marpaung memberikan apresiasi kepada Pemkab bangka Barat atas kerja sama yang sudah terjalin dengan baik selama ini.
"Kami merasa bangga atas kepercayaan yang sudah diberikan dan akan terus memberikan pelayanan terbaik dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023