Guna memastikan kesiapan dan kelayakan tempat yang akan dijadikan rumah singgah Ketua DPRD H. Herman Suhadi, bersama Kepala Badan Penghubung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) meninjau rumah singgah milik Pemerintah Provinsi Kepulauan Babel yang berlokasi di Jl. Pulau Asem Raya Utara No. 63, Jakarta Timur.
Tiba dilokasi, politisi PDI-Perjuangan ini langsung melihat fasilitas yang ada ditempat tersebut, mulai dari kamar, toilet, dapur, tempat parkir, mushola dan lingkungan sekitar.
"Kita pastikan dulu kondisi rumah beserta bagiannya harus nyaman, kemudian kelengkapan sarana dan prasarananya, seperti AC/kipas angin, ventilasi, toilet dan lain-lain," ucapnya.
"Dan yang terpenting dari semuanya itu adalah air bersih untuk keperluan warga yang akan menginap disini," tegasnya mengingatkan kepada Kepala Badan.
Dirinya pun mengingatkan untuk segera berkoordinasi dengan OPD terkait agar sebelum dipergunakan oleh masyarakat dapat dipastikan kembali bahwa rumah singgah tersebut benar-benar layak untuk ditempati.
"Ajak tim kesehatan dinas kita untuk perhatikan rumah yang layak dan sehat," tegasnya.
Menanggapi hal tersebut Kepala Badan Penghubung Provinsi Kep. Babel, Benny mengatakan bahwa pihaknya juga telah merencanakan untuk melakukan rapat koordinasi bersama pihak-pihak terkait untuk mendapatkan masukkan terkait hal-hal yang harus dipersiapkan sebelum rumah singgah tersebut ditempati.
"Ya kami dalam waktu dekat akan melakukan FGD bersama Komisi I, Dinas kesehatan dan BKPSDM untuk mendapatkan masukkan terkait kebutuhan rumah singgah," jawabnya.
Untuk diketahui rumah singgah Provinsi Kepulauan Babel ini berada di lahan seluas 200 M2 yang terdiri dari, ruang tamu, 10 kamar tidur, 4 kamar mandi, 1 dapur, 1 gudang dan tempat parkir yang luas.
"Nanti rumah singgah ini akan di lengkapi dengan satu buah ambulance," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
Tiba dilokasi, politisi PDI-Perjuangan ini langsung melihat fasilitas yang ada ditempat tersebut, mulai dari kamar, toilet, dapur, tempat parkir, mushola dan lingkungan sekitar.
"Kita pastikan dulu kondisi rumah beserta bagiannya harus nyaman, kemudian kelengkapan sarana dan prasarananya, seperti AC/kipas angin, ventilasi, toilet dan lain-lain," ucapnya.
"Dan yang terpenting dari semuanya itu adalah air bersih untuk keperluan warga yang akan menginap disini," tegasnya mengingatkan kepada Kepala Badan.
Dirinya pun mengingatkan untuk segera berkoordinasi dengan OPD terkait agar sebelum dipergunakan oleh masyarakat dapat dipastikan kembali bahwa rumah singgah tersebut benar-benar layak untuk ditempati.
"Ajak tim kesehatan dinas kita untuk perhatikan rumah yang layak dan sehat," tegasnya.
Menanggapi hal tersebut Kepala Badan Penghubung Provinsi Kep. Babel, Benny mengatakan bahwa pihaknya juga telah merencanakan untuk melakukan rapat koordinasi bersama pihak-pihak terkait untuk mendapatkan masukkan terkait hal-hal yang harus dipersiapkan sebelum rumah singgah tersebut ditempati.
"Ya kami dalam waktu dekat akan melakukan FGD bersama Komisi I, Dinas kesehatan dan BKPSDM untuk mendapatkan masukkan terkait kebutuhan rumah singgah," jawabnya.
Untuk diketahui rumah singgah Provinsi Kepulauan Babel ini berada di lahan seluas 200 M2 yang terdiri dari, ruang tamu, 10 kamar tidur, 4 kamar mandi, 1 dapur, 1 gudang dan tempat parkir yang luas.
"Nanti rumah singgah ini akan di lengkapi dengan satu buah ambulance," tutupnya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023