Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, merenovasi rumah orang tua anggota pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) nasional Febri Arwansyah.

"Ini sebagai bentuk apresiasi dari kami dengan lolosnya Febri menjadi anggota Paskibraka nasional," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman saat meninjau rumah orang tua Febri di Kecamatan Pangkalanbaru, Minggu.

Febri Arwansyah merupakan anak dari pasangan Iwan Susanto dan Indah Lestari dan saat ini tercatat sebagai pelajar kelas 10 SMKN 1 Pangkalanbaru. 

Febri terpilih mewakili Provinsi Bangka Belitung dan bakal bergabung dengan 68 pelajar terpilih dari provinsi lainnya untuk bertugas mengibarkan bendera merah putih di Istana Negara Jakarta.

"Saya atas nama kepala daerah tentu sangat bersyukur dan memberikan apresiasi kepada Febri, satu-satu pelajar asal daerah ini yang memiliki kesempatan mengibarkan bendera di Istana Negara," ujarnya.

Baca juga: Suharto: Latihan Paskibra masuki tahapan gladi kotor

Bupati mengatakan Bangka Tengah selama 20 tahun belakangan belum berhasil memiliki pelajar yang mampu lolos seleksi sebagai anggota Paskibraka nasional.

"Penantian yang panjang itu terwujud dan itu diwujudkan oleh Febri, tentu ini prestasi yang luar biasa bagi kami," ujarnya.

Justru itu, bupati memerintahkan kepada Disperkimhub untuk merenovasi rumah orang tua Fabri yang kondisinya belum layak huni.

"Setelah kami cek kondisi rumahnya masih belum layak huni maka perlu kita renovasi dan ini bentuk rasa terimakasih kami kepada Febri," ujarnya.

Baca juga: Walikota Pangkalpinang kukuhkan 35 Paskibra

Ayah Febri diketahui hanya pekerja serabutan yang penghasilannya tidak menentu dan ibunya hanya sebagai ibu rumah tangga.

"Melihat dari kondisi rumah dan pekerjaan orang tua Fabri, memang layak kita bantu terutama merenovasi rumahnya agar lebih layak huni," ujar bupati.

Bupati Bangka Tengah juga melakukan penyerahan bantuan secara simbolis untuk rencana pembangunan rumah layak huni bagi kedua orang tua Febri.

"Tidak hanya rumah layak huni yang diberikan, melainkan juga beserta isinya, seperti lemari, kasur dan lainnya," tutup bupati.

Baca juga: Duplikat Bendera Pusaka Dikirab Dengan Kereta Kencana

Pewarta: Ahmadi

Editor : Joko Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023