Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar pelatihan peningkatan kualitas produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM)..
"Pelatihan peningkatan produk UMKM ini bekerja sama dengan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Belitung," kata Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTK) Bangka Tengah Aisyah Sisyilia di Koba, Senin.
Ia menjelaskan pelatihan yang diikuti sejumlah pelaku usaha hingga 28 Juli 2023 itu untuk mendorong peningkatan kualitas produk sehingga berdampak terhadap peningkatan usaha yang dijalankan.
"Pelatihan ini merupakan pendampingan, para pelaku usaha dilatih dan dibina supaya usahanya tetap berjalan dan berdampak terhadap peningkatan produksi," ujarnya.
Baca juga: Pj Gubernur Bangka Belitung galakan event nasional kembangkan UMKM
Kepala Sub Bagian Umum Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Belitung Eninta Yolanda Ginting Manik mengatakan pelatihan ini menunjukkan kepada pelaku usaha terkait pentingnya peningkatan produktivitas.
"Pada akhirnya profit yang menjadi pintu utama itu berawal dari bagaimana kita mampu meningkatkan produktivitas dari usaha yang kita bangun," ujarnya.
Untuk tahun selanjutnya, menurut Eninta, yang sudah pernah mengikuti pelatihan peningkatan produktivitas ini akan dibantu dengan kegiatan bimbingan konsultasi serta dipandu oleh sektor produktivitas.
"Nanti instruktur akan hadir langsung di tengah pelaku usaha untuk memandu dan mencari tahu, lalu menginventarisasi kendala atau masalah yang dihadapi dan mencari solusinya," jelas Eninta.
Ia berharap dengan pelatihan peningkatan produktivitas ini para peserta punya pengetahuan baru untuk membangun dan meningkatkan kembali usahanya.
"Semoga pelaku UMKM di daerah ini semakin maju, semakin berkembang dan semakin berhasil,” tuturnya.
Baca juga: Bangka Expo 2023 momentum membangkitkan UMKM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Pelatihan peningkatan produk UMKM ini bekerja sama dengan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Belitung," kata Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTK) Bangka Tengah Aisyah Sisyilia di Koba, Senin.
Ia menjelaskan pelatihan yang diikuti sejumlah pelaku usaha hingga 28 Juli 2023 itu untuk mendorong peningkatan kualitas produk sehingga berdampak terhadap peningkatan usaha yang dijalankan.
"Pelatihan ini merupakan pendampingan, para pelaku usaha dilatih dan dibina supaya usahanya tetap berjalan dan berdampak terhadap peningkatan produksi," ujarnya.
Baca juga: Pj Gubernur Bangka Belitung galakan event nasional kembangkan UMKM
Kepala Sub Bagian Umum Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Belitung Eninta Yolanda Ginting Manik mengatakan pelatihan ini menunjukkan kepada pelaku usaha terkait pentingnya peningkatan produktivitas.
"Pada akhirnya profit yang menjadi pintu utama itu berawal dari bagaimana kita mampu meningkatkan produktivitas dari usaha yang kita bangun," ujarnya.
Untuk tahun selanjutnya, menurut Eninta, yang sudah pernah mengikuti pelatihan peningkatan produktivitas ini akan dibantu dengan kegiatan bimbingan konsultasi serta dipandu oleh sektor produktivitas.
"Nanti instruktur akan hadir langsung di tengah pelaku usaha untuk memandu dan mencari tahu, lalu menginventarisasi kendala atau masalah yang dihadapi dan mencari solusinya," jelas Eninta.
Ia berharap dengan pelatihan peningkatan produktivitas ini para peserta punya pengetahuan baru untuk membangun dan meningkatkan kembali usahanya.
"Semoga pelaku UMKM di daerah ini semakin maju, semakin berkembang dan semakin berhasil,” tuturnya.
Baca juga: Bangka Expo 2023 momentum membangkitkan UMKM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023