Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berupaya mengoptimalkan peran Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Jebus untuk membantu meningkatkan produktivitas sektor pertanian di daerah itu.

"Kami berupaya membantu petani dalam meningkatkan produktivitas pertanian, salah satunya dengan memanfaatkan teknologi informasi," kata Koordinator Penyuluh BPP Jebus Aulia Putri Muslimah di Bangka Barat, Selasa.

Menurut dia, peran BPP Jebus sampai saat ini semakin dirasakan para petani karena telah terbukti memberikan dampak positif dalam mendukung kemajuan sektor pertanian.

"Bahkan BPP Jebus sudah ditetapkan oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Bangka Barat sebagai pusat inovasi pertanian," katanya.

Baca juga: Wamentan serahkan alat dan mesin pertanian bantu Bangka Barat tingkatkan produksi padi

Menurut dia, prestasi tersebut tidak terlepas dari kerja sama tim di BPP Jebus yang selama ini terus melakukan inovasi untuk membantu para petani di wilayah kerja setempat.

Selain itu, pemerintah juga terus memberikan dukungan dengan penyediaan berbagai alat pendukung yang dilengkapi dengan peralatan pertanian canggih seperti traktor, cultivator, GPS, soil pH tester dan lainnya.

BPP Jebus memiliki wilayah kerja 11 desa dengan total luas mencapai 37.949 hektare, dan untuk saat ini para penyuluh fokus pada komoditas unggulan lokal, antara lain komoditas kelapa sawit, lada, karet, budidaya sapi, ayam petelur, pertanian padi ladang, jagung pipil dan budidaya beberapa jenis buah.

"Selain memberikan penyuluhan, kami juga melakukan pembinaan kepada para petani yang saat ini telah bergabung dalam 187 kelompok tani, 11 gabungan kelompok tani dan berhasil mengembangkan lima unit pengelolaan jasa alat dan mesin pertanian untuk mendukung usaha pertanian lokal," katanya.

Baca juga: Pemkab Bangka Barat usulkan menjadi lokasi prioritas pangan

Dengan tim yang terdiri dari 13 orang, BPP Jebus terus memberikan pelayanan yang komprehensif kepada para petani, kegiatan penyuluhan dilakukan mencakup berbagai aspek, seperti demonstrasi, kursus tani, konsultasi agribisnis dan pengembangan kemitraan.

"Pada pengembangan kemitraan in i kami melakukan beberapa bentuk kegiatan, antara lain pertemuan teknis, bimbingan tematik dan pameran. Kami juga melengkapi pelayanan dengan memberikan data dan informasi pertanian," katanya.

Pihaknya memahami peran strategis dan keberadaan para penyuluh dalam mendukung pertanian di daerah itu sehingga berbagai program dan kegiatan yang diterapkan selama ini diharapkan mampu memberikan solusi bagi para petani setempat.

"Kehadiran kawan-kawan penyuluh di daerah ini diharapkan tidak hanya membantu meningkatkan kualitas pertanian, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan petani agar bisa mendukung upaya pemerintah daerah dalam mewujudkan visi pertanian yang maju, sejahtera dan bermartabat," katanya.

Baca juga: Wamentan dorong Bangka Belitung optimalkan produksi pertanian

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Joko Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023