Pangkalpinang (ANTARA) - Biro Ekonomi Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar), melakukan kunjungan kerja ke Pemprov Kepulauan Bangka Belitung (Babel), dalam rangka mencontohi kebijakan ekonomi dan perkebunan lada di Babel.
Ena Kusnadi mewakili Kepala Biro Ekonomi Setda Pemprov Jabar menegaskan, kunjungan ini dilakukan untuk berdiskusi dengan Pemprov Babel melalui Biro Ekonomi Setda Babel, sekaligus untuk melihat sejauh mana perumusan kebijakan perekonomian secara umum yang telah dilakukan oleh Pemprov Babel, khususnya terhadap perkebunan lada.
"Kita ingin melihat kebijakan yang di buat di sini terkait perkebunan. Di bidang lada, jika ada yang penting kita bisa contoh kebijakannya," katanya.
Asisten Setda Babel Bidang Administrasi Umum, Darlan di dampingi jajaran Biro Ekonomi Setda Babel mengatakan, lada Babel sangat bagus dan kebanyakan perkebunan lada dimiliki oleh masyarakat, karena dari zaman nenek moyang dulu masyarakat Babel sudah menanam lada.
"Lada putih kebanyakan punya rakyat. Naik haji saja hasil lada, karena memang menguntungkan. Dari tanam sampai panen tiga tahun. Selain itu mereka juga punya penghasilan lainnya, yakni berkebun karet," jelas Darlan.
"Menanam lada dengan teknik tajar hidup, bisa menggunakan pohon kapuk randu, sehingga tanaman lada bisa merambat ke atas, dan hasil lada semakin banyak. Cuma harus di pangkas atas pohon kapuk agar tidak terlalu tinggi," ujarnya.
Darlan berharap kunjungan Biro Ekonomi Jabar ini, juga bisa melihat keindahan pariwisata yang ada di Babel, kemudian bisa membantu mempromosikannya, sehingga dampaknya membawa kunjungan Daerah lain ke Babel. Rilis
Pemprov Jabar contohi kebijakan ekonomi-perkebunan lada di Babel
Kamis, 28 Maret 2019 21:12 WIB