Belitung (ANTARA) - Kementerian Pertanian (Kementan) menghentikan ekspor lada putih ke Vietnam dan akan mengalihkan langsung ke India serta Eropa, agar petani mendapatkan harga jual yang baik untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan keluarganya.
"Negara tujuan ekspor selama ini ke Vietnam dan harus dipotong menjadi ekspor langsung ke India dan Eropa," kata Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman saat pelepasan ekspor lada putih di perkebunan lada putih Desa Air Seruk Belitung, Sabtu.
Ia mengatakan penghentian atau pemotongan ekspor lada ke Vietnam, karena selama ini negara tersebut mengolah kembali lada dari Indonesia untuk diekspor kembali ke negara-negara tujuan seperti Eropa dan India. Ke depan pengolahan langsung harus juga dilakukan di Indonesia.
"Kita sudah melakukan negosiasi dengan India. Sekarang sudah bisa masuk ke India. Tadi ke Amerika kemudian Jepang dan Eropa, ini upaya kita semua. Contoh, dulu manggis itu kan transit ke Malaysia dan Singapura. Sayang kan petani kita. Tapi sekarang sudah bisa langsung ke negara China," katanya.
Oleh karena itu, Mentan telah perintahkan Badan Karantina Pertanian agar mendorong semua produk ekspor Indonesia langsung sampai ke negara tujuan atau tidak transit di negara lain.
"Itulah mimpi kita. Kita memproduksi dengan kualitas tinggi dan produktivitas tinggi. Kemudian kita melakukan hilirisasinya, nilai tambahnya kita dapat di mana-mana, kemudian kita mengekspor langsung ke negara tujuan," katanya.
Wakil Gubernur Bangka Belitung Abdul Fatah mengapresiasi kinerja Kementan melalui Karantina Pertanian Pangkal Pinang yang telah mengawal komoditas unggulan daerahnya ke mancanegara.
Ia berharap pemerintah pusat dalam hal ini Kementan memberi perhatian khusus bagi subsektor perkebunan di daerahnya, sehingga kejayaan komoditas pertanian asal Bangka Belitung bisa dikembalikan.
"Produktivitas lada di Bangka Belitung 2,5 ton per hektare. Produksi 2017 sebesar 34.000 ton, pada 2018 sebesar 36.000 ton, dan 2019 ditargetkan 43.000ton. Ke depannya dengan program Kementan, kami berharap produktivitas dan kualitas bisa naik," kata Abdul Fatah.
Berita Terkait
Bumdesma Airgegas akan ekspor 300 kilogram lada putih ke Prancis
10 Juni 2024 19:23
Ekspor lada putih Bangka Belitung naik jadi 4.000 ton
26 Januari 2024 09:30
Pemkab Belitung mendorong petani membidik pasar ekspor
7 Februari 2023 10:02
BI Bangka Belitung fasilitasi UMKM binaan ekspor lada ke Australia dan Filipina
7 Februari 2023 09:20
Produksi Lada di Kabupaten Belitung Semakin Pesat, Petani Sasar Peluang Ekspor
1 Februari 2023 16:17
Bangka Belitung ekspor perdana lada putih ke Korea Selatan
30 Desember 2022 13:19
BKP: Babel ekspor 1.843 ton lada putih ke-14 negara
30 Desember 2022 09:58
Babel ekspor perdana 120 kg lada putih ke Korea Selatan
29 Desember 2022 22:27