Pangkalpinang (ANTARA) - Arus lalu lintas kendaraan di sejumlah pasar tradisional di Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengalami kemacetan, karena meningkatnya pengunjung untuk membeli berbagai kebutuhan pokok menyambut Hari Raya Idul Adha 2019.
Pantauan ANTARA di sejumlah pasar tradisional Kota Pangkalpinang, Sabtu, seperti Pasar Pembangunan, Pasar Rumput dan Pasar Pagi terlihat ribuan pengunjung memadati tempat-tempat penjualan sembako, bumbu masak, daging sapi, ayam dan sayur mayur lainnya.
Antrian dan kemacetan kendaraan roda dua dan empat terjadi di jalan penjualan daging sapi, daging ayam, bumbu masak dan sayur mayur karena para pedagang musiman mengelar dagangan di badan jalan.
Terlihat aparat kepolisian dan Dinas Perhubungan sibuk mengatur kendaraan di titik rawan macet seperti di pintu masuk pasar, dalam kawasan pasar daging, sayur mayur dan sembako yang dipadati para pengunjung untuk membeli kebutuhan lebaran.
Sementara itu, arus lalu lintas di pusat perbelanjaan moderen seperti Ramayana, Bangka Trade Center dan lainnya terlihat berjalan lancar, tertib dan aman.
"Sehari menjelang Idul Adha, kemacetan kendaraan pengunjung di sejumlah titik kawasan pasar cukup parah, karena ruas jalan dipadati pedagang daging sapi, ayam, bumbu masak dan pedagang perlengkapan lebaran musiman lainnya," kata salah seorang petugas parkir, Hendra di Pasar Pembangunan Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengaku tidak bisa berbuat banyak karena kondisi jalan yang sempit, kurang memadai tempat pakir seiring membludaknya para pengunjung pasar yang akan membeli kebutuhan berbagai makanan, pakaian, sembako dan lainnya dalam memeriahkan Hari Raya Idul Adha.
"Pedagang musiman ini cukup mengganggu arus lalu lintas di kawasan pasar, apalagi pedagang membangun kandang-kandang ayam sementara di badan jalan," ujarnya.