Pangkalpinang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung prihatin aksi anarkis sekelompok penambang bijih timah ilegal yang menyerang rombongan Wakil Gubernur Kepulauan Babel Abdul Fatah dan personel Satpol PP saat penertiban tambang di Sijuk Kabupaten Belitung, Sabtu (2/11) sore.
"Saat ini kondisi Wagub Abdul Fatah sehat dan baik-baik saja pascaaksi anarkis penambang bijih timah ilegal kemarin," kata Pj Sekda Provinsi Kepulauan Babel Yulizar Adnan di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan pemprov prihatin dan menyesalkan atas terjadinya aksi anarkis terhadap rombongan Wagub Kepulauan Babel yang mengakibatkan 20 orang anggota Satpol PP mengalami luka-luka dan delapan unit mobil dinas rusak berat dirusak oknum penambang tersebut.
"Kami mohon doa agar semua dalam kondisi baik-baik saja dan peristiwa semacam ini tidak terulang kembali di masa mendatang," ujarnya.
Menurut dia, pihak pemerintah provinsi terus memantau, mendalami, dan menggali informasi terkini terkait peristiwa yang terjadi di Belitung itu.
"Saat ini situasi dan kondisi di Belitung pascaperistiwa tersebut sudah kondusif," katanya.
Kapolres Belitung AKBP Yudhis Wibisana mengatakan Wagub Kepulauan Bangka Belitung Abdul Fatah selamat dalam insiden tersebut.
"Alhamdulillah, Wakil Gubernur Abdul Fatah tidak dipukul dan tidak diperlakukan keras oleh penambang dalam insiden itu," katanya.