Toboali, Bangka Selatan (ANTARA) - DPRD Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meminta Dinas Kesehatan sigap dalam menyikapi permasalahan Pusat Kesehatan Masyarakat Pembantu (Pustu) yang tidak beroperasi aktif sehingga tidak mengganggu layanan kesehatan masyarakat.
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bangka Selatan, Arnadi di Toboali, Jum'at mengatakan guna menindaklanjuti permasalahan tersebut akan segera turun lapangan untuk mengecek langsung kondisi pustu terbengkalai dan tidak beroperasi di Desa Keposang
"Ini informasi seperti ini yang kami perlukan dan sangat membantu Komisi I, untuk itu Sabtu (16/11) akan kami cek ke lapangan, terimakasih atas infonya," katanya.
Kendati demikian, dirinya mengakui belum dapat berkomentar banyak karena ditakutkan menimbulkan kekeliruaan dan akan memberikan tanggapan setelah meninjau lapangan.
"Belum bisa beri tanggapan, nanti keliru setelah kita cek ke lapangan Pustu Keposang baru bisa beri tanggapan, ikut saja nanti hari Sabtu," katanya.
Ia menghimbau seluruh masyarakat basel dapat bersinergi dengan DPRD terutama segera menyampaikan informasi apabila menemukan pelayanan pemerintah tidak berfungsi, khususnya di Bangka Selatan.
"Mari kita bersinergi, sampaikan informasi jika ada layanan publik yang tidak beroperasi, maka akan segera kami tindaklanjuti, khususnya pustu yang dibangun tidak beroperasi, " katanya.
