Sungailiat,Bangka (ANTARA) - Pihak BPJS Kesehatan Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat jumlah tunggakan iuran kesehatan dari peserta mencapai Rp23,7 miliar tersebar di delapan kecamatan.
Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Bangka, M Ali Rasyid di Sungailiat, Selasa mengatakan jumlah tunggakan iuran peserta BPJS Kesehatan mandiri terhitung Januari hingga November 2019 mencapai Rp23,7 miliar.
Jumlah tunggakan iuran tersebut meliputi, Sungailiat sebesar Rp8,6 miliar, Belinyu Rp4,4 miliar, Pemali Rp2,5 miliar, Merawang Rp2,4 miliar, Mendobarat Rp2,3 miliar.
Kemudian Kecamatan Bakam 900 juta dan Puding Rp696 juta serta Riausilip Rp1,6 miliar.
"Jumlah total tunggakan itu terbilang cukup besar dibandingkan dengan tunggakan iuran yang sama dari kabupaten lain di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," jelasnya.
Berdasarkan jumlah data peserta BPJS Kesehatan mandiri di Kabupaten Bangka, kata dia, lebih banyak dibandingkan dengan daerah lain di provinsi ini.
Sementara kata dia, terdapat kurang lebih 3.000 peserta BPJS Kesehatan mandiri yang turun kelas dengan berbagai alasan.
"Terdapat sekitar 3.000 peserta BPJS Kesehatan atau 2.8 persen dari 104.725 peserta mengajukan turun kelas setelah pemerintah mengeluarkan kebijakan kenaikan tarif iuran kesehatan," katanya.
Menurutnya, jumlah peserta yang turun kelas tersebut relatif kecil dibandingkan dengan jumlah total peserta BPJS Kesehatan yang mencapai 104.725 peserta.
Berita Terkait
RSUD Kriopanting Payung terima penghargaan FKRTL dari BPJS Kesehatan
24 November 2024 14:17
Hoaks! Tautan pendaftaran BPJS Kesehatan tanpa iuran bulanan
22 November 2024 11:43
Menkes-Menkeu pantau kondisi BPJS Kesehatan terkait isu kenaikan iuran
15 November 2024 11:28
Dinsos Bangka: 35 ribu warga keluar peserta BPJS Kesehatan
9 November 2024 13:51
Puluhan warga di Sukabumi tertipu jaringan pemalsu BPJS Kesehatan
26 Oktober 2024 06:10
Pemkot Pangkalpinang dan BPJS Kesehatan tingkatkan sinergi pastikan UHC tepat sasaran
26 September 2024 14:45
Media workshop BPJS Kesehatan, potret satu dekade program JKN dan tantangan pemerintahan baru
25 September 2024 17:03
BPJS Kesehatan anugerahkan penghargaan istimewa bagi jurnalis dan media massa
25 September 2024 16:57