Jakarta (Antara Babel) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginginkan
Rancangan Undang-Undang Pemerintahan Daerah yang juga membahas pemilihan
kepala daerah atau pilkada dapat mengembalikan semangat negara
kesatuan.
"Merupakan kewajiban moral dan politik bagi pemerintah untuk
menghadirkan Undang-Undang Pemerintahan Daerah yang lebih tepat dan
lebih efektif," kata Presiden Yudhoyono saat membuka rapat terbatas
bidang politik, hukum, dan keamanan di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu.
Menurut Presiden, Indonesia perlu memiliki Undang-Undang
Pemerintahan Daerah yang lebih tepat antara lain karena fakta dan
realitas bahwa negara ini menganut sistem negara kesatuan dan bukan
negara federasi.
Yudhoyono berpendapat, perbedaan antarkedua sistem itu sangat
mendasar dan saat ini dinilai ada distorsi dan deviasi atau penyimpangan
dari negara kesatuan.
"Di satu sisi menganut negara kesatuan tetapi kita juga memberlakukan otonomi daerah," kata Presiden, menegaskan.
Presiden mengungkapkan bahwa saat dirinya berbincang dengan kolega
pemimpin dunia lainnya, ia kerap ditanya mengenai mengapa Indonesia
sebagai sebuah negara kesatuan, tetapi sekaligus menjalankan otonomi
daerah.
Kontradiksi tersebut, lanjut Presiden, kerap ditanyakan kepada dirinya apakah tidak ada komplikasi atau benturan.
Presiden Yudhoyono juga menilai bahwa setelah hampir satu dekade
memimpin RI, terdapat banyak daerah yang maju sesuai potensinya, tetapi
lebih banyak lagi yang kemajuannya di bawah potensi yang dimiliki.
Untuk itu, ujar dia, pemerintah ingin melakukan perbaikan terhadap
hal tersebut antara lain dengan menentukan sistem pemerintahan daerah
yang lebih tepat.
"Mengapa Undang-Undang Pemerintahan Daerah itu diperlukan karena
dalam praktik kerap terjadi tata pemerintahan yang tidak sejiwa dan
sejalan dengan sistem negara kesatuan," ujar Presiden menegaskan.
Presiden Ingin Kembalikan Semangat Negara Kesatuan
Rabu, 17 September 2014 14:13 WIB
"Merupakan kewajiban moral dan politik bagi pemerintah untuk menghadirkan Undang-Undang Pemerintahan Daerah yang lebih tepat dan lebih efektif,"