Sungailiat, Bangka (ANTARA) - Jumlah orang tanpa gejala (OTG) COVID-19 di Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebanyak 117 orang atau mengalami peningkatan dibandingkan per 2 Mei 2020 sebanyak 92 orang.
Juru bicara Gugus Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat Kamis mengatakan, sebanyak 117 OTG COVID-19 tersebut berdasarkan data di pusat informasi COVID-19 Bangka yang tersebar di tujuh kecamatan.
"Jumlah OTG hampir merata terjadi peningkatan jumlah di setiap kecamatan mengingat adanya penambahan satu pasien postif COVID-19," jelasnya.
Dikatakan, untuk di Kecamatan Sungailiat, jumlah OTG sebanyak 20 orang menjadi 24 OTG, Kecamatan Riau Silip tidak mengalami peningkatan masih tetap lima orang, begitu juga di Kecamatan Pemali sebanyak 34 orang.
Untuk OTG di Kecamatan Merawang mengalami peningkatan OTG cukup banyak dari 25 orang menjadi 45 orang.
"Kemudian OTG di Kecamatan Mendo Barat sebanyak satu orang bertambah satu orang menjadi dua OTG, di Kecamatan Belinyu sebanyak empat OTG dan di Kecamatan Bakam sebanyak tiga OTG, kedua wilayah kecamatan ini tidak ada peningkatan OTG," jelasnya.
Sementara untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) kata Boy Yandra sebanyak 220 orang atau mengalami peningkatan dari sebelumnya sebanyak 218 ODP.
Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 21 orrang dari sebelumnya 19 orang, pasien negatif sebanyak 71 orang dari sebelumnya 28 orang dan pasien positif sebanyak tiga orang dari sebelumnya hanya dua orang.
"Kasus positif COVID-19 sebanyak tiga orang yakni inisial, BSN, Mik dan MI dilakukan karantina di Provinsi Bangka Belitung," katanya.
Menurutnya, Boy Yandra mengimbau masyarakat di wilayah kerjanya, agar tetap mentaati aturan protokol pencegahan COVID-19, mulai dari memakai masker saat keluar rumah, rutin mencuci tangan pakai sambun, hindari kerumunan.
