Koba, Bangka Tengah (ANTARA) - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman menyatakan penanaman kopi, kapulaga, dan cabe jamu untuk mempertegas pengembangan klaster kopi Babel dalam rangka percepatan pelaksanaan Program Food Estate yang digalakkan Pemerintah Pusat.
"Kita berharap tindak lanjutnya kedepan, agar kopi betul-betul menjadi komoditi yang dapat kita andalkan, selain kapulaga dan cabai jamu ini," kata Erzaldi yang turut didampingi Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman seusai melakukan penanaman perdana ketiga komoditi tersebut, hasil kerjasama Pemprov Babel dan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Babel serta Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Babel, di Desa Nibung, Kabupaten Bangka Tengah.
Ia mengatakan, kegiatan penanaman tiga komoditas dalam satu lahan ini, esensinya untuk memberikan berbagai alternatif bagi masyarakat Babel untuk bercocok tanam, disamping komoditi unggulan pertanian yang ada saat ini.
Maka di lahan ini ini akan dijadikan salah satu sentra pembibitan untuk menghasilkan bibit turunan untuk dikembangkan di Bangka Belitung. Sementara ini Pemprov Babel telah mengembangkan klaster kopi di Kabupaten Bangka, Kabupaten Bangka Tengah, dan Kabupaten Belitung Timur.
Sebagai jaminan bagi para petani, Pemprov Babel sudah memiliki offtaker atau pembeli hasil komoditi tersebut. Dengan demikian petani tidak hanya dianjurkan untuk terus menanam saja tetapi hasil produksinya juga telah disiapkan pembelinya.
Dalam kegiatan penanaman ini, Pemprov Babel menggandeng Kepala Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar Kementerian Pertanian, Prof. Rubiyo, seorang pakar tanaman kopi untuk memberikan pendampingan bagi para petani.
"Semakin banyak komoditi yang menjadi usaha masyarakat, maka akan menambah kekayaan komoditi yang dapat bermanfaat bagi ekonomi daerah ini," ungkapnya.
Ikut hadir dalam kegiatan ini diantaranya Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Babel, Juaidi, Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Babel, Suharyanto, Kepala Dinas Pertanian Bangka Tengah, Sajidin dan para petani yang siap menggarap komoditi ini.
Berita Terkait
Erzaldi: Program Makan Gratis Presiden Prabowo berdampak positif UMKM lokal
29 Oktober 2024 12:14
Erzaldi: Rosman Djohan Institut - Taiwan akan kembangkan potensi SDA tingkatkan ekonomi Babel
28 Oktober 2024 11:14
Pengamat: Erzaldi - Yuri kandidat kuat di Pilgub Babel
24 Oktober 2024 16:43
Erzaldi dorong mata kuliah halal perguruan tinggi di Taiwan
23 Oktober 2024 19:17
Erzaldi tegaskan kami tegak lurus dengan Presiden Prabowo
23 Oktober 2024 11:17
Erzaldi: Pidato Presiden Prabowo membawa kedamaian dan semangat tingkatkan ekonomi Babel
21 Oktober 2024 11:40
Bukti nyata keberhasilan Erzaldi di dunia pendidikan Bangka Belitung
18 Oktober 2024 14:04
Parpol Koalisi BERAMAL perkuat konsolidasi jaring keluhan masyarakat
17 Oktober 2024 19:18