"Operasi Ketupat Menumbing 2022 sejatinya memang sudah ditutup pada 9 Mei, tetapi kita tetap siagakan personel untuk mengamankan arus lalu lintas," kata Kapolres Bangka Tengah AKBP Moch Risya Mustario di Koba, Rabu.
Kapolres menjelaskan sebanyak 77 personel pengamanan Idul Fitri 1443 hijriah belum ditarik dari posnya karena masih menunggu petunjuk dari Polda Babel.
"Sepanjang belum ada perintah untuk ditarik, maka personel tetap kita siagakan untuk melayani masyarakat," katanya.
Ia menjelaskan Operasi Ketupat Menumbing 2022 berlangsung 28 April hingga 9 Mei 2022.
"Kami sudah mengerahkan sebanyak 77 personel untuk pengamanan arus mudik dan balik," katanya.
Empat posko pengamanan dan satu posko kesehatan sudah didirikan di beberapa titik untuk melayani masyarakat, paparnya.
"Beberapa titik tertentu kami jaga ketat di antaranya kawasan objek wisata, pelabuhan, dan mengurai macet di ruas jalan tertentu," katanya.
Kapolres mengatakan personel wajib mengawal dan menjamin situasi arus mudik dan balik dalam keadaan aman dan terkendali.
"Layani masyarakat dengan baik dan selalu sampaikan untuk tetap taat protokol kesehatan COVID-19," ujarnya.