Mentok, Babel (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengimbau warga yang bermukim di lokasi rawan agar mewaspadai kemungkinan terjadinya banjir air pasang.
"Dalam tiga hari ke depan masih ada potensi terjadi banjir air pasang karena pasang air laut sedang tinggi dan kemungkinan hujan masih terjadi di beberapa lokasi," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bangka Barat Achmad Nursyandi di Mentok, Jumat.
Untuk meningkatkan kewaspadaan warga, terutama yang tinggal di lokasi-lokasi rawan, BPBD Kabupaten Bangka barat terus melakukan sosialisasi dan imbauan agar warga siap siaga.
Kesiapsiagaan warga perlu dilakukan untuk mengurangi risiko korban, baik dari sisi kesehatan maupun kerugian harta benda.
"Hal ini kami sampaikan karena banjir air pasang sudah terjadi tadi malam, mulai sekitar pukul 20.30 WIB dengan ketinggian sekitar 50 centimeter," ujarnya.
Ia menambahkan, air laut tinggi masuk ke permukiman warga yang tinggal di Kampung Tanjunglaut, Kecamatan Mentok, dan mulai surut sekitar pukul 23.30 WIB.
"Sekitar 50 rumah terdampak banjir ini. Para petugas gabungan BPBD, TNI, Polri dan instansi lain bersama warga telah membantu melakukan evakuasi orang dan harta benda ke tempat lebih aman," kata Achmad.
Berita Terkait
BPBD Belitung adopsi penanggulangan bencana di Bantul
25 Oktober 2024 20:14
BPBD Belitung belajar penanggulangan bencana ke BPBD Bantul
25 Oktober 2024 13:11
BPBD Belitung berhasil tetapkan kawasan rawan banjir
15 Oktober 2024 18:01
Banjir Kampung Amau Belitung dipengaruhi pasang air laut
15 Oktober 2024 16:22
BPBD Belitung siagakan empat mesin sedot air antisipasi banjir
15 Oktober 2024 14:40
BPBD Belitung ingatkan masyarakat waspada bencana hidrometeorologi
12 Oktober 2024 13:47
Pemkot Pangkalpinang terus perkuat kapasitas penanggulangan bencana
10 Oktober 2024 15:55
BPBD Belitung distribusikan 1,2 ton beras ke Pulau Gresik
6 Oktober 2024 10:57