Pangkalpinang (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung Irjen Pol Drs. Yan Sultra Indrajaya mengerahkan 1.930 personil gabungan untuk mensterilkan gereja, guna memastikan pelaksanaan Natal berjalan aman dan kondusif.
"Kami telah mensterilkan rumah-rumah ibadah tempat pelaksanaan Natal, untuk mengatasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Irjen Pol Drs. Yan Sultra Indrajaya usai meninjau perayaan malam Natal di Gereja GPIB Maranatha Pangkalpinang, Sabtu malam.
Ia mengatakan sterilisasi rumah-rumah ibadah dan memeriksa jemaat-jemaat masuk ke dalam gereja ini, sebagai langkah kepolisian untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti ancaman bom yang akan mengganggu ibadah Natal ini.
"Seluruh personil pengamanan Natal bersama-sama dengan pihak gereja telah mensteril tempat-tempat ibadah ini," ujarnya.
Menurut dia dalam mengatasi hal-hal yang tidak diinginkan selama perayaan Natal ini, Polda Kepulauan Babel juga telah membangun 20 pos pengamanan, lima pos terpadu dan tujuh pos di tempat-tempat rawan terjadi gangguan keamanan selama Natal ini.
Baca juga: Forkopimda Babel tinjau malam perayaan Natal
"Kita mengetahui bersama, perayaan Natal tahun ini bersamaan dengan libur anak sekolah, sehingga kami mengantisipasi gangguan keamanan di tempat-tempat keramaian seperti pusat perbelanjaan, wisata dan tempat-tempat keramaian lainnya," katanya.
Ia menegaskan semua gereja dilakukan pengamanan yang ketat, jadi tidak ada yang khusus tetapi semua gereja dijaga dan disterilkan dari ancaman bom dan lainnya yang akan mengganggu keamanan dan kekhusukan umat kristiani dalam merayakan Natal ini.
"Kami sudah membentuk tim pengamanan untuk meninjau ibadah natal di seluruh gereja yang tersebar kabupaten/kota untuk memastikan malam perayaan Natal ini berjalan aman, tertib dan khidmat," ujarnya.