Jelang debat di lokasi, personel dari Tim Gegana Brimob mulai menggelar sterilisasi di "Ring 1" dan sekitar kawasan gedung dengan membawa 10 ekor anjing pelacak di Jakarta, Jumat.
Terlihat juga, puluhan pasukan motor trail dari Polri melaksanakan patroli mengitari kawasan Gelora Bung Karno (GBK) untuk memastikan keamanan di luar gedung JCC.
Hingga pukul 15.45 WIB puluhan polisi berseragam lengkap juga sudah melakukan penjagaan di pintu masuk serta akses masuk kendaraan maupun orang menuju gedung JCC lokasi penyelenggaraan debat cawapres.
Tidak hanya itu di depan pintu masuk JCC tempat pelaksanaan debat pun telah dipasang pagar pembatas dan dijaga ketat oleh pihak gabungan TNI-POLRI yang memeriksa barang bawaan baik tamu maupun awak media yang meliput jalannya debat cawapres.
Debat cawapres ini akan diamankan sebanyak 2.464 personel dari Polda Metro Jaya dengan rincian personel tersebut terdiri dari 166 personel Satgaspus, 298 Satuan Tugas Resor (Satgasres). Kemudian, sisanya adalah personel dari Satuan Tugas Daerah (Satgasda) yakni 2.000 personel.
Selain itu, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyiapkan rekayasa arus lalu lintas (lalin) menjelang debat calon wakil presiden (cawapres) di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Jumat.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman menjelaskan rekayasa lalu lintas dilakukan di dua titik yakni, arus lalu lintas yang dari Jalan Gatot Subroto yang akan menuju ke Jalan Gerbang Pemuda diarahkan lurus ke arah Slipi.
Sedangkan, arus lalu lintas dari arah Slipi diarahkan lurus ke arah Semanggi, tidak ada yang menuju Layang Ladokgi ke arah Jalan Gerbang Pemuda.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan bahwa debat kedua yang akan mempertemukan para calon wakil presiden (cawapres) akan digelar di JCC, Jakarta Pusat pada Jumat (22/12).
"Kampanye debat cawapres diselenggarakan 22 Desember 2023, dimulai mulai pukul 19.00 WIB, tempat penyelenggaraan di JCC Jakarta,”ujar Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari.
Ia menjelaskan adapun tema debat kedua mencakup ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN dan APBD, infrastruktur dan perkotaan.
Hasyim menjelaskan durasi debat akan berjalan sama seperti debat sebelumnya, yakni 150 menit, dengan durasi khusus debat 120 menit dan terdiri dari enam segmen.
