Sungailiat (ANTARA) - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka menggelar pelatihan Pemasaran Digital yang dilaksanakan selama 3 hari diikuti 40 kelompok pengelola desa wisata di kabupaten bangka, Selasa (25/6/2024) bertempat di Hotel Parai Beach Resort.
Pemasaran digital merupakan strategi pemasaran yang menggunakan media digital seperti internet, perangkat mobil, dan platform online lainnya dalam mempromosikan sesuatu yang ada di wilayah tersebut.
Acara yang di buka langsung Asisten Sekda Bangka Bidang Perekonomian dan Pembangunan Muhtar, SH dalam arahanya mengatakan, pelatihan ini sangat perlu dilaksanakan karena memiliki peranan penting untuk memacu tumbuhnya ekonomi kreatif serta bisa membuka lapangan kerja bagi warga.
“pemasaran digital merupakan strategi yang efektif dalam mempromosikan berbagai destinasi dan potensi pariwisata yang ada di kabupaten bangka. Selain sebagai sarana promosi wisata, pemasaran digital juga bisa memperluas kunjungan wisatawan lokal maupun internasional”, ucap muhtar.
“kami berharap dengan ada pemasaran digital ini, objek objek wisata yang ada di kabupaten bangka semakin terkenal dan juga bisa diakses oleh wisatawan. Sehingga dapat memperbanyak kunjungan ke objek objek wisata yang ada di kabupaten bangka ini”, bebernya.
Sementara itu Rismy Wira Madonna, S.STP selaku Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dalam sambutannya menjelaskan, kegiatan ini untuk meningkatan kemampuan SDM kelompok pengelola desa wisata sehingga tidak tertinggal dalam teknologi digital.
“dalam pelatihan ini para peserta akan dilatih pentingnya fotografi dan penggunaan bahasa yang efektif dalam pemasaran, peserta juga akan dilatih bagaimana mereka bisa menarik wisatawan untuk datang ketempat wisata yang dipromosi melalui media digital tersebut”, jelas rismy.
Media digital saat ini mendominasi dalam berbagai aspek kehidupan, media digital membuat informasi dan konten dapat diakses dengan mudah oleh siapa saja, kapan saja, dan di mana saja, selama terhubung ke internet.
Acara pelatihan ini di hadiri oleh kepala dinas pariwisata prov. Kep. Babel, kepala dinas komunikasi bangka, kepala dinas pemberdayaan masyarakat dan desa, camat, lurah, dan 40 peserta pelatihan.