Sungailiat (ANTARA) - Penjabat Bupati Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, M Haris optimistis pelajar tamatan sekolah menengah kejuruan (SMK) mudah memperoleh pekerjaan karena sudah dibekali keterampilan sejak dari lembaga pendidikan formal.
"Saya optimistis, tamatan pendidikan kejuruan mudah memperoleh pekerjaan terutama di perusahaan swasta," kata M Haris, di Sungailiat, Rabu, saat melakukan kunjungan di pameran "Skansa Job Fair" yang diselenggarakan SMK Negeri 1 Sungailiat.
Hanya saja kata dia, untuk mencapai itu harus melalui proses pembelajaran yang disiplin sebagai kunci keberhasilan. Semua perusahaan membutuhkan orang-orang yang disiplin karena akan berdampak pada pekerjaan.
"Karakter orang-orang yang disiplin akan menang dan berhasil di masa akan datang," jelas dia.
Dia menyarankan ke semua peserta didik di SMK Negeri 1 Sungailiat, jangan menjadi orang yang pemalas, seperti contoh selalu terlambat masuk sekolah.
"Saya memberikan apresiasi besar kepada pihak SMK Negeri 1 Sungailiat yang telah membuka ruang informasi lowongan pekerjaan melalui kegiatan "Skansa Job Fair," ujarnya.
Menurut dia, kegiatan ini tidak hanya memberikan informasi lowongan pekerjaan bagi peserta didik di lembaga itu, namun pengunjung yang lain juga memperoleh informasi yang sama.
Kepala Sekolah SMKN 1 Sungailiat, Nina Erlina mencatat belasan perusahaan yang membuka peluang pekerjaan, baik perusahaan dalam maupun luar daerah.
"Dari belasan perusahaan itu, diharapkan memberikan kemudahan bagi tamatan SMK Negeri 1 Sungailiat untuk bekerja di perusahaan tersebut," katanya.
Terdata ada 15 perusahaan swasta yang ikut berpartisipasi di kegiatan "Skansa Job Fair" mulai dari perusahaan dalam daerah, Jakarta bahkan ada perusahaan dari Surabaya. Terdapat beberapa perusahaan tidak hanya ikut berpartisipasi namun juga membuka lowongan pekerjaan.
