Pangkalpinang (ANTARA) - Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Republik Indonesia akan menggandeng Politeknik Manufaktur (Polman) Negeri Bangka Belitung untuk memperkuat pembangunan SMAN Unggul Garuda di Negeri Serumpun Sebalai itu.
"Kita akan kerja sama dengan Polman Negeri dan beberapa perguruan tinggi di Kepulauan Babel ini untuk membangun SMAN Unggul Garuda ini," kata Wakil Menteri Diktisaintek Stella Christie dalam keterangan pers diterima LKBN ANTARA Babel di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan untuk kelancaran pembangunan SMA Unggul Garuda merupakan Program Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dirinya menginisiasi kerja sama dengan beberapa perguruan tinggi di Kepulauan Babel dan salah satunya Polman Negeri Babel.
Baca juga: Kemendiktisaintek bangun SMA Unggul Garuda di Beltim
Baca juga: Pj Bupati akui SMAN Unggul tepat dibangun di Bangka
“Kami hadir di sini untuk meninjau potensi lokasi untuk program unggulan Pak Presiden Prabowo yaitu membangun SMA Unggulan Garuda,” ujarnya.
Ia menyatakan Presiden Prabowo Subianto berpendapat bahwa untuk meningkatkan sains dan teknologi, perlu adanya investasi dalam meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di bidang sains dan teknologi sehingga program ini akan dianggap sebagai pra-universitas.
"Selain melihat potensi lokasi pembangunan SMAN Unggulan Garuda ini, tujuan kami datang ke sini adalah untuk bertemu dan berdiskusi langsung, terkait bagaimana kami bisa bekerja sama dengan perguruan-perguruan tinggi di Bangka Belitung,” katanya.
Menurut dia kenapa Presiden Prabowo mencanangkan program ini, karena mempunyai visi untuk meningkatkan kesejahteraan perekonomian dengan mendorong terobosan-terobosan teknologi di bidang sains dan teknologi dan program ini ditempatkan langsung di bawah Kementerian Sains dan Teknologi.
Baca juga: Wamendiktisaintek tinjau potensi sekolah unggulan di Bangka
Baca juga: Wamendiktisaintek tinjau lokasi pembangunan SMAN Unggul di Bangka Belitung
"Kerja sama ini sangat diperlukan untuk membahas apa yang bisa dikerjasamakan kedepannya untuk pembangunan SMA ini," katanya.
Ia menambahkan sejak awal, pembangunan SMA Unggul ini sudah pasti akan dilaksanakan di Bangka Belitung, walaupun belum pasti lokasinya.
"Kami sangat memerlukan bantuan partisipasi aktif dari rekan-rekan di politeknik dan perguruan tinggi di Bangka Belitung,” kata Wamen Stella Christie.
