Pangkalpinang (ANTARA) - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) resmi menggelar Siaga Khusus Lebaran 2025 secara serentak guna memastikan keselamatan masyarakat selama arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri.
Kepala Basarnas, Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii menegaskan bahwa Basarnas telah menyiapkan berbagai langkah strategis guna mengantisipasi potensi kejadian darurat selama periode mudik, terutama di tempat rawan kecelakaan, lokasi-lokasi dengan mobilitas masyarakat yang tinggi, dan daerah rawan bencana.
""Kami telah menyiapkan personel, peralatan, serta koordinasi dengan berbagai pihak guna memastikan respons cepat dan efektif dalam setiap situasi darurat yang terjadi selama arus mudik dan balik Lebaran 2025," ujar Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii dalam keterangan tertulis yang diterima di Pangkalpinang, Jumat.
"Siaga SAR Khusus Lebaran 2025 ini akan berlangsung mulai dari 21 Maret hingga 11 April 2025," sambungnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, mengatakan Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang juga akan menempatkan tim Siaga di beberapa titik rawan yang tersebar di seluruh wilayah kerja Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang.
Ia menjelaskan bahwa dengan meningkatnya arus mudik dan kunjungan masyarakat ke tempat wisata, potensi kecelakaan dan kebutuhan pelayanan SAR juga diperkirakan akan meningkat.
Oleh karena itu, pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah untuk menghadapi libur Lebaran 2025, di antaranya: menyiagakan personel dan armada SAR di berbagai lokasi rawan kecelakaan dan bencana, serta bekerja sama dengan berbagai pihak terkait dalam pengamanan libur Lebaran.
"Kami juga bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak stakeholder terkait dalam pengamanan libur lebaran Idul Fitri pada tahun ini," ujarnya.
Oka mengatakan Basarnas Babel mengerahkan berbagai alut dalam mendukung pelaksanaan siaga SAR Khusus Lebaran 2025 diantaranya Drone Thermal, Kapal KN SAR Karna 246, Kapal KN SAR 201, RBB, RIB, serta personel yang siap siaga 24 jam.
Ia menambahkan prioritas pelayanan SAR mencakup penanganan kecelakaan kapal, kecelakaan pesawat udara, keadaan darurat yang membahayakan jiwa manusia, serta penanganan bencana.
"Dalam Siaga Khusus Lebaran ini, kami memastikan pelayanan SAR yang cepat dan tanggap agar masyarakat merasa aman dan nyaman selama liburan Idul Fitri," jelas I Made Oka Astawa.
Kegiatan apel Siaga Khusus Lebaran 2025 diikuti seluruh Kantor SAR, Pos SAR, Unit Siaga, dan Kapal Negara digelar secara serentak dan diikuti secara daring.