Makassar (Antara Babel) - Intelejen Kodam VII Wirabuana disebar di berbagai titik yang dianggap rawan dan berpotensi terjadinya aksi teror di Makassar, Sulawesi Selatan.
"Intelejen sudah kita sebar di berbagai lokasi untuk melacak adanya kemungkinan-kemungkinan aksi teror diciptakan para teroris di Wilayah ini," tegas Panglima Kodam VII Wirabuana Mayor Jenderal TNI Agus Surya Bakti, Sabtu.
Menurut dia, penyebaran mata-mata dalam hal ini Intel Kodam VII Wirabuana sebagai bentuk antisipasi serta perkembangan infomasi di lapangan yang dihimpun intelejen menjelang dan pasca Natal dan Tahun Baru 2017.
Selain itu, lanjut dia, unsur intelejen telah diinstrusikan kepada seluruh jajaran termasuk Babinsa di daerah segera melakukan patroli dan melaporkan setiap perkembangan pada daerahnya masing-masing.
"Kodam secara tegas memback-up Polda Sulsel dalam menjaga situasi dan keamanan wilayah Sulsel agar tetap berjalan kondusif, aman dan damai," tambahnya.
Meski demikian belum ditemukan adanya upaya baru potensi teroris masuk menjelang Natal dan Tahun Baru, tetapi kata Agus, hal tersebut tetap mesti diantisipasi lebih awal.
"Kemungkinan semua bisa terjadi sehingga kita harus tetap waspada. Apalagi beberapa daerah di Sulsel masuk kategori rawan dimasuki jaringan teroris, mengingat letak daerah berbatasan langsung berdekatan dengan jaringan Poso," ucapnya.
Pihaknya menambahkan bahwa seluruh unsur intelejen dan Babinsa tetap harus aktif dalam menjalankan tugasnya hingga akhir perayaan natal dan tahun baru.
"Mereka tetap akan berkoordinasi dengan kepolisian di wilayah masing-masing karena tugas Kamtibmas merupakan tanggungjawab semuanya. Masyarakat harus proaktif dalam menjaga situasi Kamtibmas didaerahnya," tutur suami artis Bella Saphira ini.
Sebelumnya, Kepolisian Daerah Sulsel juga menyiagakan 3000 personil untuk berjaga-jaga dan disebar pada posko-posko pengamanan Natal dan Tahun Baru di Makassar.
Berita Terkait
HAKLI: Hari Kesehatan Nasional momentum disiplin hidup sehat
12 November 2024 16:47
Pemprov Babel gencarkan pemeriksaan kesehatan massal peringati HKN Ke-60
12 November 2024 15:42
Babel beri penghargaan kepada insan kesehatan pada HKN ke-60
12 November 2024 15:41
Babel tingkatkan perlindungan anak dari kejahatan siber
11 November 2024 15:44
Pengusulan Hanandjoeddin sebagai pahlawan nasional dilakukan secara terfokus
11 November 2024 11:05
Pengusulan kembali H. AS Hanandjoeddin sebagai pahlawan nasional tergantung hasil pilkada
10 November 2024 19:15
Babel lakukan pengecatan monumen Pahlawan Nasional Depati Amir
10 November 2024 16:59