Koba, Babel, (ANTARA) - Bupati Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Algafry Rahman menyerukan pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama sebagai fondasi dalam memperkuat persatuan dan membangun daerah.
"Kita harus menjaga keharmonisan antarumat beragama. Perbedaan adalah kekayaan yang harus dirawat dalam bingkai persatuan," kata Algafry saat menghadiri peresmian Paroki Santo Paulus Kampung Jeruk di Gereja Santo Petrus, Desa Jeruk, Kecamatan Pangkalanbaru, Senin.
Ia mengatakan, meskipun masyarakat memiliki keyakinan berbeda namun semua tetap hidup dalam satu kesatuan sebagai warga daerah.
Pemerintah, kata Algafry, akan terus memberikan dukungan kepada seluruh umat beragama untuk hidup rukun dan saling menghargai.
"Boleh berbeda, tapi sesungguhnya kita adalah sama. Semoga peresmian paroki ini membawa berkah dan menjadi penguat dalam mendekatkan diri kepada Tuhan," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Romo Stanis yang baru dilantik sebagai pastor Paroki Santo Paulus Kampung Jeruk, mengapresiasi kehadiran Bupati Algafry sebagai bentuk nyata dukungan pemerintah terhadap kehidupan iman umat.
“Berdirinya paroki baru ini merupakan tonggak penting dalam pelayanan pastoral yang lebih dekat dan menyentuh kebutuhan umat,” kata Romo Stanis.
Ia menyadari paroki yang baru diresmikan tersebut masih dalam tahap awal dan membutuhkan perhatian serta kerja sama berbagai pihak.
“Saya percaya perhatian Bapak Bupati sangat luar biasa untuk membangun iman dalam kebersamaan dan harmoni. Kerja sama yang baik antara pemerintah dan gereja akan membantu mewujudkan misi kami, menjadikan paroki ini berkembang dan bermanfaat tidak hanya bagi umat Katolik, tetapi juga masyarakat sekitar,” ujarnya.
