Pangkalpinang (ANTARA) - Lapas Narkotika Kelas IIA Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjadikan ajang Perkemahan Satya Permasyarakatan 2025 sebagai pembinaan penguatan kepribadian warga binaan permasyarakatan (WBP) di lapas tersebut.
"Alhamdulillah, kegiatan Perkemahan Satya Permasyarakatan tahun ini yang diikuti perwakilan WBP lapas dan rutan se-Kepulauan Babel dipusatkan di Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang," kata Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang Maman di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan Lapas Narkotika Kelas IIA Kota Pangkalpinang dalam melakukan pembinaan kepada WBP melalui dua program yaitu pembinaan kemandirian dan kepribadian, guna meningkatkan kualitas WBP agar menyadari kesalahan, memperbaiki diri dan setelah bebas nanti mereka kembali diterima di lingkungan masyarakat.
"Salah satu untuk membentuk kepribadian WBP ini adalah pramuka ini," ujarnya.
Baca juga: Ditjenpas Babel terapkan "zig zag" atasi kelebihan kapasitas lapas
Baca juga: Lapas Narkotika Pangkalpinang sita ratusan ponsel WBP
Ia menyatakan ajang pramuka ini tentunya memperkuat jati diri dan kepercayaan diri warga binaan. Tidak hanya itu, pramuka ini juga untuk membentuk kepemimpinan, bagaimana mereka bekerja sama dalam menyelesaikan persoalan-persoalan selama mengikuti pramuka ini.
"Ajang kepramukaan ini nantinya akan menimbulkan semangat gotong royong, kebersamaan dan kekompakan WBP, sehingga akhirnya akan meningkatkan kepribadian warga binaan ini menjadi lebih baik lagi," katanya.
Menurut dia cara warga binaan selama ajang Perkemahan Satya Permasyarakatan tahun ini yang diikuti 48 orang perwakilan WBP lapas dan rutan se-Kepulauan Babel dalam bergaul, bercengkrama bersama teman-temannya lebih berkualitas.
"Mudah-mudahan dengan seringnya mereka mengikuti kegiatan pembinaan seperti ini, WBP bisa menjadi mengubah dirinya lebih baik lagi sehingga setelah bebas nanti mereka bisa berintegrasi dengan masyarakat secara baik," katanya.
