Pangkalpinang (ANTARA) - Irjen Pol Viktor T Sihombing resmi dilantik sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kepulauan Bangka Belitung usai menjalani serah terima jabatan (sertijab) di Mabes Polri, Rabu (29/10) kemarin.
Jenderal bintang dua ini menggantikan Irjen Pol Hendro Pandowo yang dimutasi menjadi Perwira Tinggi (Pati) Bareskrim Polri. Sebelum menjabat Kapolda Babel, Viktor menjabat sebagai Kepala Divisi Hukum (Kadivkum) Polri.
Perwira tinggi kelahiran Kabupaten Karo, Sumatera Utara, 25 Januari 1969 itu merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1992.
Ia juga telah menempuh sejumlah pendidikan kepolisian lanjutan seperti PTIK (2001), Sespim (2007), Diklat PIM Tingkat I (2019), dan Lemhannas (2021).
Baca juga: Irjen Pol Viktor T. Sihombing resmi jabat Kapolda Bangka Belitung
Jejak karir
Dalam perjalanan kariernya di Polri, Viktor dikenal berpengalaman di bidang reserse.
Ia pernah menjabat Kapolsek Senen Polres Metro Jakarta Pusat (2002), Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat (2003), Kapolsek Metro Gambir (2006), dan Kasat Reskrim Polrestro Tangerang (2006).
Pada 2012, Viktor dipercaya memimpin dua Polres di Kalimantan Tengah, yakni Kapolres Pulang Pisau dan Kapolres Barito Selatan.
Kariernya terus menanjak dengan menduduki posisi strategis seperti Direktur Pamobvit Polda Maluku Utara, Direktur Resnarkoba Polda Nusa Tenggara Timur, serta Kabidkum Polda Metro Jaya.
Sejak 2019, Viktor berkarier di Divisi Hukum Polri, mulai dari jabatan Analis Kebijakan Madya Bidang Hukum, Kabagsunkum Rosundokinfokum, Karokermaluhkum, hingga akhirnya pada 2022 dipromosikan menjadi Kadivkum Polri.
Prestasi
Di bawah kepemimpinannya, Divisi Hukum Polri meraih sejumlah penghargaan bergengsi, di antaranya Presisi Awards dari Lemkapi tahun 2024 dan Kompolnas Awards tahun 2025.
Sosok yang dikenal ramah, tegas, dan humoris itu kini mengemban amanah baru sebagai Kapolda Bangka Belitung. Dengan rekam jejak dan pengalaman panjangnya di tubuh Polri, publik menantikan langkah Viktor T Sihombing dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Babel.
