Pangkalpinang (ANTARA) - PT Timah Tbk menggaungkan sosialisasi dan edukasi anti bullying siswa di sekolah, guna mendukung pendidikan yang sehat dan membentuk karakter generasi muda yang berintegritas di wilayah operasional perusahaan itu.
"Ini penting untuk membangun lingkungan sekolah yang ramah, menghargai perbedaan dan bebas dari kekerasan," kata Departement Head Corporate Communication PT Timah Tbk, Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan PT Timah Tbk telah melaksanakan sosialisasi dan edukasi anti bullyng di SMPN 2 Kundur Utara dan SMPN 4 Satu Atap Tebing Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau, sebagai bagian dari rangkaian memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 Tahun 2025 bertemakan “Sosialisasi dan Edukasi Semangat Pemuda, Pengenalan PT Timah Tbk, Edukasi Anti Bullying, dan Workshop Kreativitas Macrame”.
"Kita ingin menanamkan semangat positif di kalangan pelajar, mengajak mereka memahami pentingnya lingkungan sosial yang aman, serta mengembangkan potensi kreatif melalui kegiatan produktif," ujarnya.
Ia menyatakan kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh para siswa dan guru. Mereka terlibat aktif dalam berbagai sesi interaktif seperti pengenalan profil perusahaan, edukasi tentang bahaya bullying, permainan edukatif, hingga workshop pembuatan kerajinan macrame yang melatih kreativitas.
"Edukasi ini diharapkan dapat membuka wawasan para pelajar agar lebih peka terhadap perilaku perundungan dan berani bersuara jika mengalaminya," ujarnya.
Kepala Sekolah SMPN 4 Satu Atap Tebing, Dila Agustini menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas perhatian PT Timah Tbk terhadap dunia pendidikan, terutama bagi sekolah di wilayah terpencil.
“Anak-anak mendapatkan banyak pelajaran berharga, terutama tentang pentingnya menghargai sesama dan menjauhi perilaku bullying. Ini kegiatan yang sangat positif,” ujarnya.
Kepala Sekolah SMPN 2 Kundur Utara, Nurrifda, mengungkapkan bahwa sosialisasi ini sangat relevan dengan kondisi pelajar saat ini.
“Bullying bisa terjadi di mana saja, termasuk di lingkungan sekolah. Kami sangat berterima kasih kepada PT Timah Tbk yang telah memilih sekolah kami untuk kegiatan ini. Edukasi seperti ini penting agar siswa memahami dampaknya dan bisa saling menghormati,” katanya.
