Jakarta (Antara Babel) - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) siap
membantu kepolisian terkait ledakan yang diduga bom bunuh diri di
Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur dengan CCTV dari halte
TransJakarta.
TransJakarta akan membantu kepolisian untuk mengetahui peristiwa
tersebut dengan CCTV yang berada di halte TransJakarta, kata Direktur
Utama PT TransJakarta, Budi Kaliwono melalui siaran persnya di Jakarta,
Rabu (24/5) malam.
Ia juga menyatakan petugas dan pelanggan TransJakarta sudah
dievakuasi dari lokasi kejadian. "Tidak ada korban baik itu petugas
maupun pelanggan TransJakarta," katanya.
Akibat ledakan itu membuat kerusakan pada halte TransJakarta. "Kaca
untuk penurunan pelanggan pada koridor 7 pecah," katanya.
Untuk sementara, halte tersebut berhenti operasi, pelayanan kembali normal menunggu dari kepolisian.
TransJakarta juga menyatakan keprihatinan atas peristiwa itu karena mengurangi pelayanan kepada pelanggan.
TransJakarta juga mengimbau kepada pelanggan untuk melakukan
kontrol bersama agar melaporkan setiap tindakan maupun sikap yang
mencurigakan kepada petugas TransJakarta dan petugas keamanan.