Koba (Antara) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung membutuhkan investor baru untuk merealisasikan pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dengan kapasitas 10 megawatt (MW) di Kecamatan Koba.
"Kemarin itu sudah ada dua investor dari Malaysia dan Spanyol yang tertarik, namun sampai sekarang tidak ada lagi kabar maka kita membuka peluang investor baru untuk membangun PLTS," kata Bupati Bangka Tengah Ibnu Saleh di Koba, Kamis.
Pemkab Bangka Tengah, kata dia, membuka peluang dan menyambut dengan baik investor dari manapun untuk berinvestasi di sektor energi di Kabupaten Bangka Tengah.
Bupati menyatakan potensi PLTS di Bangka Tengah tetap ada namun pembangunannya tentu harus melibatkan pihak ketiga atau investor karena membutuhkan dana cukup besar.
"Kami sudah menyediakan lahan seluas 21 hektare di kawasan eks PT Koba Tin kendati harus mendapat persetujuan dulu dari pihak Kementerian ESDM," katanya.
Ia mengatakan pembangunan energi di Bangka Tengah sudah menjadi kebutuhan mendesak karena bersentuhan kepada sektor lainnya di antaranya jasa dan perdagangan.
"Imbasnya nanti itu sangat besar, kalau daerah ini sudah memiliki energi yang cukup tentu akan menjadi pertimbangan para investor untuk menanamkan modalnya. Tidak hanya sektor energi tetapi juga sektor potensial lainnya," katanya.
Baca juga: Pemprov Kepulauan Babel Anggarkan Rp12 Miliar Untuk PLTS-PJU
Berita Terkait
Pemkab Bangka Tengah resmikan RSUD Ibnu Saleh
30 November 2022 15:11
Algafry Rahman gantikan Ibnu Saleh di Pilkada Bangka Tengah
8 Oktober 2020 22:45
Algafry Rahman gantikan Ibnu Saleh maju dalam Pilkada Bangka Tengah
8 Oktober 2020 11:34
KPU Bangka Tengah minta partai koalisi segera usulkan calon pengganti Ibnu Saleh
7 Oktober 2020 16:58
Parpol koalisi cari pengganti Ibnu Saleh di Pilkada Bangka Tengah
6 Oktober 2020 12:20
PLN Babel turut berduka duka atas wafatnya Bupati Bangka Tengah
4 Oktober 2020 12:56
Pemakaman Bupati Bangka Tengah Ibnu Saleh terapkan protokol COVID-19
4 Oktober 2020 12:41
Bupati Bangka Tengah Ibnu Saleh wafat positif COVID-19
4 Oktober 2020 10:48