Jakarta (Antaranews Babel) - Komite Olimpiade Indonesia (KOI) menggandeng sebuah perusahaan asuransi untuk melindungi atlet dan ofisial Indonesia yang masuk dalam kontingen Asian Games 2018.
"Kami akan menyediakan asuransi perlindungan kesehatan dan jiwa bagi seluruh atlet dan ofisial Indonesia yang bertanding pada pesta olahraga terbesar Asia ini selama satu bulan, bahkan untuk peraih medali emas akan ada tambahan lagi," kata Direktur "Of In Branch Channel" PT AXA Mandiri Financial Services Hengky Oktavianus di Jakarta, Senin.
Detail perlindungan untuk kontingen Indonesia tersebut, kata Hengky, akan tercantum dalam nota kesepahaman antara KOI dan AXA Mandiri yang ditandatangani pada 19 April.
"Kerja sama sponsor ini karena kami peduli pada atlet Indonesia, apalagi event ini adalah event langka," katanya.
Mengenai jumlah atlet dan ofisial yang diasuransikan, kata Hengky, pihaknya masih menunggu daftar dari KOI karena saat ini masih dalam proses seleksi pembentukan tim inti kontingen Indonesia.
Pihak asuransi nantinya akan menanggung biaya rawat jalan dan rawat inap jika ada atlet atau ofisial anggota kontingen Asian Games Indonesia yang sakit atau cedera, serta santunan bagi yang meninggal dunia.
Selain itu maksimal 20 peraih medali emas serta komite eksekutif KOI akan mendapat tambahan manfaat perlindungan tersebut hingga selama 12 bulan.
Dengan adanya perlindungan asuransi ini, diharapkan para atlet Indonesia dapat fokus untuk mencapai prestasi terbaik pada pesta olahraga terbesar se-Asia itu.
KOI sendiri sudah menunjuk enam atlet untuk menyosialisasikan peran asuransi bagi kontingen Indonesia pada pesta olahaga empat tahunan ini, yakni Pungky Afreicia dari cabang bola voli, Diananda Choirunisia (panahan), I Gede Siman Sudartawa (renang), Eko Yuli Irawan (angkat besi), Arki Wisnu (bola basket) dan Raphael Maitimo (sepak bola).
Asian Games ke-18 yang berlangsung di Jakarta dan Palembang 18 Agustus hingga 2 September 2018 mendatang akan mempertandingkan 40 cabang olahraga dan diikuti oleh ribuan atlet dari 45 negara kawasan Asia.
Tuan rumah Indonesia sendiri saat ini sedang mempersiapkan atlet-atletnya di pelatnas untuk mengejar target masuk peringkat 10 besar di pesta olahraga se-Asia itu.