Pangkapinang (Antaranews Babel) - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ahmad Subekti mengatakan pasar murah yang digelar di tujuh kecamatan selama April 2018 bertujuan untuk menekan inflasi yang terjadi daerah itu.
"Selain itu pasar murah ini juga dilaksanakan untuk membantu masyarakat yang berdaya beli rendah agar bisa mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga yang jauh lebih murah," katanya di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan, pasar murah yang digelar tersebut merupakan kerja sama dengan distributor, di mana Pemkot Pangkalpinang hanya memfasilitasi kegiatan itu.
"Barang kebutuhan pokok yang dijual di pasar murah ini merupakan harga distributor yang pasti lebih rendah dari harga pasar. Kegiatannya sengaja digelar di tujuh kecamatan agar jangkauan sasarannya lebih luas, dengan harapan lebih banyak masyarakat yang dapat terbantu," kaanya.
Dikatakannya, pasar murah yang dilaksanakan tersebut diperuntukkan untuk semua lapisan masyarakat, karena bukan merupakan pasar murah bersubsidi.
"Namun dalam hal ini untuk pemilik toko, kami rasa kurang pantas untuk membeli barang kebutuhan pokok di pasar murah ini, karena mereka punya akses langsung ke distributor," katanya.
Mengenai adanya info kalau ada pemilik toko yang berbelanja di pasar murah tersebut, akan menjadi catatan pihaknya untuk pelaksanaanya selanjutnya.
"Untuk kejadian itu, seandainya pun memang ada pemilik toko yang berbelanja, tentunya ini di luar kemampuan kami, karena staf kami kurang mengenali yang bersangkutan. Mohon juga kepada rekan-rekan wartawan membantu mengawasinya dengan cara menegur atau menyampaikan kepada petugas lapangan," ujar dia.