Kazan (Antaranews Babel) - Pelatih Korea Selatan, Shin Tae-Yong, mengaku dirinya merasa "hampa" kendati timnya mampu menciptakan kemenangan bersejarah atas Jerman dengan skor 2-0 pada laga terakhir Grup F Piala Dunia 2018 di Kazan, Rusia, Rabu (27/6).
Sepasang gol di ujung laga dari Kim Young-Gwon dan Son Heung-Min, serta penampilan heroik penjaga gawang Jo Hyeon-Woo mengantar Korsel menciptakan salah satu kejutan terbesar dalam sejarah Piala Dunia yaitu menyingkirkan Jerman dari fase grup.
Sayangnya, kemenangan ini terasa kosong bagi tim Negeri Gingseng karena tidak mampu lolos ke babak 16 besar imbang dua kekalahan atas Meksiko dan Swedia.
Korsel gagal lolos ke 16 besar untuk pertama kalinya sejak 2010. Pada tahun 2002, Korsel menempati posisi empat besar saat menjadi tuan rumah bersama Jepang.
"Saya merasa hebat, tetapi pada saat yang sama saya merasa sedikit kosong, jadi saya merasa ada hal yang sedikit bertentangan," kata Shin kepada wartawan seusai laga dilansir AFP.
"Kemarin kami mengatakan hanya ada 1 persen peluang dan jadi saya memberi tahu pemain bahwa itulah upaya terakhir mereka dan saya mengatakan mereka harus berjuang sampai akhir," katanya.
"Jerman adalah juara bertahan dan nomor satu di peringkat FIFA, jadi saya berpikir tentang kesalahan apa yang mungkin dibuat Jerman, karena mungkin merasa mereka akan mampu mengalahkan kami. Itulah yang dipikirkan semua orang," sambung Shin.
Kemenangan 3-0 Swedia atas Meksiko pada pertandingan lainnya di grup itu memastikan kedua negara itu lolos ke babak selanjutnya dengan koleksi sama-sama enam poin. Korea Selatan menempati posisi ketiga di atas Jerman berdasarkan selisih gol.
Shin berjanji akan meningkatkan permainan timnya berbekal pengalaman di Piala Dunia kali ini.
"Kami tidak ke babak 16 besar, tetapi kami berhasil mengalahkan juara bertahan dan tim nomor satu dunia," tambahnya. "Saya berharap bisa membangun itu, berhasil meningkatkan dan berbuat lebih baik di masa depan."
Berita Terkait
Jenderal kedua Korsel ditangkap atas dugaan peran pada darurat militer
15 Desember 2024 12:42
Presiden Korsel Yoon dimakzulkan, ini yang perlu Anda ketahui
14 Desember 2024 22:37
Mantan menhan Korsel ditangkap terkait deklarasi darurat militer
8 Desember 2024 18:01
Unjuk rasa besar digelar di Seoul tuntut Presiden Yoon mundur
7 Desember 2024 17:43
Presiden Yoon bertemu partai berkuasa di tengah mosi pemakzulan
4 Desember 2024 22:27
AS, Jepang, Korea Selatan lakukan pertemuan trilateral
16 November 2024 11:44
Aktor Song Jae-rim meninggal dunia
12 November 2024 21:32
Stiker Korea Selatan Hwang Ui-jo didakwa empat tahun karena video seks
17 Oktober 2024 16:18