Sungailiat, Babel (Antaranews Babel) - Nilai penjualan ikan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Sungailiat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencapai Rp6.8 miliar lebih.
Terhitung tanggal 1 Oktober sampai 16 Oktober 2018, nilai penjualan ikan hasil tangkapan nelayan di PPN Sungailiat mencapai Rp6.8 miliar lebih dengan volume produksi sebanyak 301.731 kilogram.
"Nilai pendapatan sebesar itu didominasi oleh penjualan hasil tangkapan jenis cumi-cumi yang mencapai total Rp2.181.471.000 atau rata-rata penjualan Rp61.308 per kilogram," kata Kasi Opersional PPN Sungailiat, Purwanti di Sungailiat, Kamis.
Dipastikan kata dia, nilai penjualan ikan hasil tangkapan nelayan hingga akhir Oktober 2018, akan melampui nilai pendapatan yang dicapai sekarang.
"Target nilai penjualan ikan tidak dapat ditetapkan karena akan mengalami perubahan harga jual setiap saatnya," katanya.
Sedangkan untuk produki hasil tangkapan ikan sampai akhir Oktober 2018 ditargetkan mencapai 467 ton atau mengalami peningkatan target dari bulan September 2018 sebanyak 440 ton.
Sasaran penjualan ikan hasil tangkapan nelayan tersebut kata Purwanti, disesuaikan dengan spesifikasi masing-masing jenis ikan.
"Untuk ikan kualitas ekspor, biasanya dijual disalah satu perusahaan pengumpul untuk dijual ke luar negeri sedangkan ikan kualitas lokal dijual di pasar kota setempat seperti, pasar Sungailiat, Pangkalpinang dan sejumlah pasar tradisional di wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," jelasnya.