Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memastikan stok minyak goreng mencukupi kebutuhan masyarakat selama Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, karena pasokan komoditas tersebut berjalan lancar.
"Saat ini, stok minyak goreng di 12 gudang distributor mencapai 1.158,9 ton," kata Kepala Disperindag Babel Tarmin AB di Pangkalpinang, Babel, Sabtu.
Ia menyatakan dalam mengantisipasi lonjakan permintaan masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 2024 ini, pelaku usaha akan menambah stok 188,3 ton minyak goreng, sehingga total stok dalam minggu ini mencapai 1.347,2 ton dan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah ini.
"Dalam dua hari ke depan ini pasokan minyak goreng tiba dan bongkar di Pelabuhan Pangkalbalam, sehingga dapat menekan kenaikan harga menjelang hari besar keagamaan ini," katanya.
Ia menyatakan saat ini harga minyak goreng di pedagang eceran di Pasar Pembangunan Pangkalpinang masih relatif stabil seperti minyak goreng Minyakita Rp14.000 per liter.
Demikian juga minyak goreng premium refill Rp20.000 per botol dan minyak goreng kemasan sederhana bertahan Rp17.000 per liter.
Ia juga memastikan stok gula pasir cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat. Saat ini stok gula pasir mencapai 1.225,2 ton, terigu 363 ton dan kebutuhan lainnya masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menyambut hari besar keagamaan ini.
"Saat ini pasokan minyak goreng, gula pasir dan kebutuhan lainnya masih berjalan lancar, karena kondisi perairan Babel masih aman untuk lalu lintas kapal dalam memasok kebutuhan masyarakat daerah ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Saat ini, stok minyak goreng di 12 gudang distributor mencapai 1.158,9 ton," kata Kepala Disperindag Babel Tarmin AB di Pangkalpinang, Babel, Sabtu.
Ia menyatakan dalam mengantisipasi lonjakan permintaan masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 2024 ini, pelaku usaha akan menambah stok 188,3 ton minyak goreng, sehingga total stok dalam minggu ini mencapai 1.347,2 ton dan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah ini.
"Dalam dua hari ke depan ini pasokan minyak goreng tiba dan bongkar di Pelabuhan Pangkalbalam, sehingga dapat menekan kenaikan harga menjelang hari besar keagamaan ini," katanya.
Ia menyatakan saat ini harga minyak goreng di pedagang eceran di Pasar Pembangunan Pangkalpinang masih relatif stabil seperti minyak goreng Minyakita Rp14.000 per liter.
Demikian juga minyak goreng premium refill Rp20.000 per botol dan minyak goreng kemasan sederhana bertahan Rp17.000 per liter.
Ia juga memastikan stok gula pasir cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat. Saat ini stok gula pasir mencapai 1.225,2 ton, terigu 363 ton dan kebutuhan lainnya masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menyambut hari besar keagamaan ini.
"Saat ini pasokan minyak goreng, gula pasir dan kebutuhan lainnya masih berjalan lancar, karena kondisi perairan Babel masih aman untuk lalu lintas kapal dalam memasok kebutuhan masyarakat daerah ini," katanya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024