Toboali, Bangka Selatan (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan siap mengimplementasikan program kawasan pertanian berbasis koporasi guna meningkatkan hasil produksi pertanian di daerah itu.

"Untuk program kawasan pertanian berbasis korporasi ini rencananya akan kami terapkan untuk dua komoditas, yakni perkebunan dan pangan," Kata Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kabupaten Bangka Selatan, Suhadi di Toboali, Sabtu.

Ia mengatakan program kawasan pertanian berbasis korporasi ini rencananya difokuskan di dua kecamatan yang ada di Kabupaten Bangka Selatan.

"Untuk komoditas perkebunan akan kami fokuskan di Kecamatan Air Gegas, sedangkan untuk komoditas pangan akan dilaksanakan di wilayah Kecamatan Toboali," katanya.

Pelaksanaan program kawasan pertanian berbasi korporasi bertujuan untuk meningkatkan produksi dan produktivitas.

Serta meningkatkan nilai tambah serta daya saing wilayah komoditas pertanian untuk keberlanjutan ketahanan pangan regional dan nasional.

Selain itu, hal ini dilakukan untuk memperkuat sistem Usaha Tani secara utuh dalam satu manajemen kawasan dan memperkuat kelembagaan petani dalam mengakses informasi, teknologi, prasarana dan sarana publik.

Untuk merealisasikan program ini Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan dan Kementerian Pertanian dengan pendampingan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Bangka Belitung.

"Untuk pendampingan kami bekerjasama dengan BPTP Babel berupa perencanaan program secara makro pembinaan manajemen dan pembiayaan , Dinas Pertanian Propinsi kep. Bangka Belitung sedangkan satuan kerja di kabupaten sebagai pelaksana program tersebut," katanya.

Program Kawasan Pertanian Berbasis Korporasi  petani ini direncanakan tahun ini sudah berjalan dan saat ini sedang identifikasi lokasi untuk merealisasikan program tersebut.

"Tahun ini program tersebut akan dilaksanakan, saat ini kami sudah mulai memetakan calon lokasinya, karena diperlukan luasan tertentu untuk setiap komoditas," katanya.

Kasi Kerjasama dan Pelayanan Pengkajian Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Bangka Belitung, Suharyanto didampingi Koordinator Program, Ahmadi mengatakan tahun ini rencananya ada dua komoditas yang akan digaraf di Bangka Selatan.

"Dua komoditas yang akan kami garaf di Bangka Selatan tahun ini, yakni Padi dan Lada. Selain itu kami juga akan fokus pada pendampingan inovasi teknologi dari hulu-hilir," katanya.

Pewarta: Eko SR

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019