Bangka Akan Jadikan Hutan Pelawan Kawasan Wisata

Sungailiat (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka, Provinsi Bangka Belitung, akan menjadikan Hutan Pelawan di daerah itu sebagai kawasan wisata alam karena kondisinya yang masih alami sehingga menarik dan eksotis.

"Potensi hutannya sangat bagus dan masih asri sehingga sangat cocok dijadikan wisata alam," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka, Feri Insani di Sungailiat, Jumat.

Ia menyebutkan upaya tersebut diharapkan juga dapat meningkatkan kesejahteraan warga sekitar.

Pemkab Bangka akan terus berupaya mengembangkan sektor pariwisata dengan melakukan pemetaan terhadap objek potensial dan kemudian dilakukan pembenahan dengan melengkapi berbagai infrastruktur pendukung.

"Kami melihat kawasan Hutan Pelawan ini memiliki akses jalan yang bagus, listrik sudah ada, tinggal penataannya saja sehingga bisa menarik orang untuk berkunjung," katanya.

Ia mengatakan Hutan Pelawan juga mampu memproduksi madu lebah pahit yang memiliki nilai jual tinggi di pasar.

"Hutan ini dinamakan Hutan Pelawan karena banyak ditemukan kayu pelawan dan kembang kayu tersebut dimakan lebah, kemudian menghasilkan madu pahit," katanya.

Feri Insani juga mengharapkan dukungan masyarakat untuk menjaga hutan itu sehingga tidak dibabat oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

"Kami harapkan peran serta masyarakat dan berbagai pihak lainnya termasuk cara pikir dan perilaku masyarakat yang mengarah kepada pengembangan sektor pariwisata," ujarnya.

Ia juga mengajak semua pihak untuk melestarikan hutan mengingat sebagian kondisi alam Bangka yang rusak parah akibat penambangan timah.