Jakarta (Antara Babel) - Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan segera menyampaikan laporan harta kekayaan dan penyelenggara negara (LHKPN) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi.
"Insya Allah Kamis (13/11) atau Jumat (14/11), kalau saya kan sifatnya 'update', saya kan sudah punya nomor di sana," katanya di sela peringatan Hari Ulang Tahun Ke-3 Partai NasDem di Kantor DPP Partai NasDem di Jakarta, Selasa.
Ferry mengaku hanya tinggal memperbarui data harta yang pernah disampaikannya kepada KPK, saat masih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat. Ferry menjabat anggota DPR pada 1997 hingga 2009.
Mengenai nilai harta yang akan dilaporkan, Ferry mengakui ada penambahan.
Ia menilai penambahan hartanya tersebut tidak perlu dipermasalahkan selama masih dalam tahap kewajaran.
"Namanya 'meng-update', kalau makin turun ya ini. Namanya ada tanah yang naik nilainya, ada segala macam, yang penting kan dilihat tingkat kewajarannya," katanya.
Hingga Senin (10/11), ada enam menteri yang telah menyerahkan LHKPN ke KPK, yakni Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil.
Selain itu, Menteri Kesehatan Nila Djuwita F. Moeloek, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi.
Menteri Agraria Segera Laporkan LHKPN ke KPK
Selasa, 11 November 2014 15:16 WIB
"Insya Allah Kamis (13/11) atau Jumat (14/11), kalau saya kan sifatnya 'update', saya kan sudah punya nomor di sana,"