Sungailiat, Bangka (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menargetkan capaian program bebas "Open Defecation Free" (ODF) atau tidak membuang air besar sembarangan oleh warga sampai akhir tahun 2021.
"Kami menarget sampai akhir 2021 seluruh masyarakat sudah bebas ODF atau tidak membuang air besar sembarangan," kata Bupati Bangka Mulkan di Sungailiat Senin saat Deklarasi Kecamatan ODF.
Tercatat sampai dengan saat ini dari 81 desa dan kelurahan di Kabupaten Bangka baru tercapai 53 desa dan kelurahan yang warganya sudah membuang air besar pada tempatnya.
"Saya mengajak semua pihak termasuk masyarakat untuk disiplin berprilaku hidup bersih dan sehat karena membuang air besar akan berdampak pada munculnya sejumlah penyakit," kata bupati.
Untuk mencapai target sasaran program ODF, bupati mengajak seluruh masyarakat dan pelaku usaha bersama-sama berperan aktif membantu mewujudkan program sanitasi.
"Saya optimis target tersebut dapat tercapai dengan syarat bersama-sama mewujudkan terutama kesadaran masyarakat sendiri displin hidup bersih dan sehat," ujarnya.
Menurutnya bagi sebagian masyarakat yang masih membuang air besar sembarangan perlu diberikan edukasi pemahaman secara intensif tentang pentingnya menjaga kesehatan.
"Pengawasan juga perlu ditingkatkan di kawasan yang sudah tersedia sanitisi jamban agar benar-benar dimanfaatkan oleh warga dan kedepannya kita dapat melibatkan akademisi terutama mahasiswa yang sedang KKN untuk mrmbangun jamban atau meningkatkan kesadaran masyarakat untuk hidup bersih dan sehat," kata Mulkan.
