Jakarta (ANTARA) - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia mendorong Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengembangkan lumbung pangan (food estate) berbasis perikanan, guna mempercepat pembangunan dan perekonomian masyarakat.
"Program nasional food estate perikanan ini memiliki peluang bagus untuk dikembangkan di Kepulauan Babel," kata Anggota DPD RI Dharmansyah Husein saat bersilahturahmi dengan tokoh dan politisi se-Babel di Jakarta, Minggu.
Mantan Bupati Belitung itu mengatakan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia telah mencanangkan food estate berbasis perikanan, guna mendorong investasi dan perekonomian masyarakat pascapandemi COVID-19.
"Saya kira ini program ini bagus dan Pemkab Belitung sudah menyediakan lahan food estate perikanan ini, sementara Belitung Timur ini tengah mempersiapkan lahannya, karena daerah itu juga sangat potensial pengembangan food estate perikanan ini," katanya.
Menurut dia, potensi masing-masing daerah ini perlu untuk segera dipetakan sebagai acuan pembangunan di masa mendatang.
Misalnya Belitung Timur punya perencanaan membangun wilayahnya sebagai industri kelautan, sementara Belitung menjadi destinasi wisata kelas dunia, Bangka Selatan dengan Kawasan Industri Sadai, dan Bangka Barat dengan Pelabuhan Tanjung Ular.
"Ini saya rasa perlu fokus sehingga pembangunannya berkelanjutan. Kami yang berada di pusat ini juga akan berupaya agar program-program di daerah tersebut bisa masuk dalam pelaksanaan program program nasional," ujarnya.
Penjabat Gubernur Kepulauan Babel Ridwan Djamaluddin mendukung pengembangan lumbung pangan berbasis perikanan ini, karena potensi perikanan dan kelautan sangat besar.
"Saya selalu kampanyekan di Babel ini, di mana korelasi sosial masyarakat terjalin bagus, tidak ada SARA, tidak ada konflik horisontal, kerusuhan," katanya.
Acara silaturahmi itu turut dihadiri oleh Anggota Komisi VII DPR RI Bambang Patijaya, Anggota Komisi I DPR RI Rudianto Tjen, Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama, Ketua DPRD Herman Suhadi, kepala daerah tingkat II di Babel, Sekda Pemprov Babel Naziarto, Dirjen Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan Rasio Ridho Sani, dan Dirut PT Timah Tbk Achmad Ardianto.
Berita Terkait
Erzaldi dukung peningkatan lumbung pangan di Bangka Selatan
6 September 2024 10:05
Bupati Bangka Selatan: keberhasilan lumbung pangan Babel andil warga Sunda
28 Oktober 2023 16:18
Bangka Barat dorong produksi pangan lokal
28 April 2023 15:05
Pakar: Indonesia berpotensi jadi lumbung pangan dunia
2 November 2022 10:55
Dari lumbung pangan desa menuju lumbung pangan dunia
24 Oktober 2022 09:13
Pemprov Babel fokus tingkatkan produksi padi di desa lumbung pangan
4 Oktober 2022 13:59
Pj Gubernur Ridwan Djalamuddin: lumbung pangan Babel sangat penting
4 Oktober 2022 13:40
Gubernur dan kelompok ternak sapi berkonsolidasi menuju Babel "LUMPAT" 2025
29 Juli 2021 15:27