Sungailiat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memetakan warga miskin ekstrem di daerah itu untuk program pemberian bantuan paket sembako pada bulan Ramadhan.
"Kami sudah memetakan wilayah desa untuk memastikan warga kategori miskin ekstrem yang berhak mendapat bantuan paket sembako," kata Bupati Bangka Mulkan di Sungailiat, Selasa.
Penyaluran bantuan paket sembako pada bulan Ramadhan merupakan tindak lanjut dari surat edaran Kemendagri agar pemerintah daerah bisa memperbanyak penyaluran bantuan sosial (bansos) selama bulan Ramadhan, baik dalam bentuk tunai maupun sembako.
Data sementara warga miskin ekstrem yang berhak mendapat bantuan paket sembako pada bulan Ramadhan kurang lebih 3.000 kepala keluarga tersebar di 62 desa atau 50 orang di setiap desa.
"Ribuan paket sembako yang akan disalurkan pada sekitar pertengahan Ramadhan bersumber dari anggaran belanja tidak terduga yang dikelola Dinas Sosial," ujarnya.
Dana belanja tidak terduga yang dialokasikan mencapai Rp10 miliar, peruntukan membantu permasalahan sosial yang dihadapi masyarakat, seperti warga terdampak bencana alam banjir, angin puting beliung maupun bencana alam yang lain.
Kabupaten Bangka yang terdiri atas delapan kecamatan, terdapat sejumlah wilayah yang rawan bencana aman, seperti sebagian Kecamatan Pemali yang rawan angin puting beliung dan banjir.
Bantuan sosial paket sembako yang disalurkan pada bulan Ramadhan, diharapkan mampu membantu pemenuhan konsumsi pangan pokok masyarakat penerima bantuan.
Berita Terkait
Pj Bupati Bangka tinjau pelaksanaan pilkada di Lapas Sungailiat
27 November 2024 18:15
Pemungutan suara di PPN Sungailiat berjalan tertib
27 November 2024 13:38
Pemungutan suara di kawasan nelayan Sungailiat berjalan tertib
27 November 2024 12:18
Staf Ahli: Kasus Stunting di Bangka mampu dituntaskan
20 November 2024 17:51
Kemenag tetapkan Masjid Agung Sungailiat jadi percontohan nasional
2 Oktober 2024 15:50
Bangka libatkan swasta tangani sampah di TPA
27 September 2024 10:45
Dinparbud Bangka catat 733 pelaku ekonomi kreatif
26 September 2024 19:04
Kalapas Sungailiat sambangi Kapolres Bangka
26 September 2024 15:45