Arus Mudik - KSOP Pangkalbalam siapkan 10 kapal antisipasi mudik lebaran

Pangkalpinang (ANTARA) - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pangkalbalam, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan 10 kapal untuk mengantisipasi lonjakan calon penumpang pada puncak arus mudik Lebaran 2023.

"10 kapal yang disiagakan ini terdiri dari tujuh kapal jenis Roro dan tiga kapal penumpang. Dengan 10 kapal angkutan mudik ini, kami pastikan dapat mengantisipasi lonjakan arus mudik lebaran," kata Petugas Lalu Lintas Angkutan Laut KSOP Pangkalbalam, Dhanurpandu di Pangkalpinang, Sabtu (15/4).

Ia mengatakan 10 kapal angkutan mudik yang disiagakan, yaitu K.M. Salvia, K.M. Sakura Express, K.M. Srikandi Line, K.M. Sawita, K.M. Elsadai, K.M. Elsadda II dengan rute Pelabuhan Pangkalbalam Bangka-Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta.

Selain itu, K.M. Bukit Raya dengan rute Pelabuhan Belinyu tujuan Pelabuhan Tanjung Priok, K.M Sabuk Nusantara 48 dengan rute Pelabuhan Belinyu tujuan Pekajang, serta K.M. Star Belitung, K.M. Expres Bahari rute Pelabuhan Pangkalbalam Bangka-Pelabuhan Tanjung Pandan Belitung.

"Seluruh kapal ini telah dilakukan evaluasi tentang kelaiklautan kapal yang beroperasi untuk angkutan Lebaran Idul Fitri 1444 H Tahun 2023," katanya.


Baca juga: Arus Mudik - Polsekwas Pangkalbalam tingkatkan keamanan di pelabuhan

Untuk sementara, kata Dia, belum ada penumpukan penumpang di terminal pelabuhan akibat dari keterbatasannya jumlah kapal yang disiagakan. 

Namun, dengan melihat perubahan kebijakan aturan perjalanan orang, maka perkiraan sementara akan terjadi kenaikan jumlah pemudik yang menggunakan transportasi laut dibandingkan tahun sebelumnya yaitu sebanyak sekitar 21.106 orang pemudik atau kenaikan sebesar 20 persen dibandingkan tahun 2022 sebanyak 17.646 orang.

Ia memprediksi puncak arus mudik di Pelabuhan Pangkalbalam terjadi pada H-4 dan H-3, yaitu Tanggal 18 April dan 19 April Tahun 2023.

"Untuk sementara pemudik yang datang ke Bangka justru lebih sedikit daripada yang berangkat dengan tujuan Tanjung Priok. Seperti tadi malam, yang berangkat sekitar 300 orang, sedangkan yang datang ke Bangka hanya sekitar 70 orang," katanya.

Hingga saat ini, pihaknya belum menerima laporan maupun keluhan calon penumpang kapal dan diharapkan hingga puncak arus mudik nanti semuanya tetap berjalan dengan aman dan lancar.