Tanjung Pandan, Belitung (ANTARA) - Fraksi PDI Perjuangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, meminta RSUD Marsidi Judono Belitung membenahi pelayanan, karena banyak keluhan masyarakat terhadap pelayanan rumah sakit tersebut.
"Saya rasa RSUD Marsidi Judono belum banyak melakukan pembenahan terutama aspek yang paling dasar yakni pelayanan," Kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Belitung, Vina Cristyn Ferani di Tanjung Pandan, Jumat.
Menurut dia, dalam beberapa waktu terakhir banyak aduan dan keluhan masyarakat terhadap kinerja pelayanan RSUD Marsidi Judono Belitung.
Keluhan dan komplain terhadap pelayanan RSUD Marsidi Judono baru-baru ini sempat viral di media sosial melalui unggahan video seorang pasien rumah sakit tersebut.
"Begitu kerasnya masyarakat bersuara karena kekecewaan ini sudah berlarut-larut," ujarnya.
Ia mendorong manajemen RSUD Marsidi Judono Belitung untuk membenahi pelayanan serta mencarikan solusi atas permasalahan yang terjadi.
"Terkait permasalahan dan keluhan masyarakat ini, saya harapkan pihak RSUD Marsidi Judono bisa menerimanya dulu dan dicarikan solusi," katanya.
Akan tetapi, kata Vina, pihak RSUD Marsidi Judono seharusnya tidak menganggap keluhan masyarakat ini sebagai upaya untuk menghina, menjatuhkan, dan menyudutkan pihak rumah sakit.
"Karena semua komplain dari masyarakat itu ada dasarnya, tidak mungkin tidak ada masalah lalu masyarakat komplain. Komplain itu coba disikapi dengan bijak," ujarnya.
Oleh karena itu, ia berharap RSUD Marsidi Judono dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sehingga pelayanan kepada masyarakat diharapkan menjadi lebih baik.
"Dalam pandangan fraksi tadi kami sudah menyampaikan yang harus dibenahi adalah SDM ditingkatkan lagi, kalau sistem SOP saya yakin rumah sakit pasti sudah punya namun pertanyaan apakah semuanya di RSUD mau menjalankan dan bertindak menangani pasien sesuai dengan SOP yang berlaku," katanya.
